tag:blogger.com,1999:blog-9094369888471191503.post6615636234563488507..comments2023-11-05T18:03:56.696+07:00Comments on dunia ilmu pengetahuan dan pendidikan: e8-4 sakinah: hubungan manusia dg dirinyaghufron dimyatihttp://www.blogger.com/profile/08519441138636421182noreply@blogger.comBlogger25125tag:blogger.com,1999:blog-9094369888471191503.post-9233972475365589842013-04-10T08:37:00.300+07:002013-04-10T08:37:00.300+07:002021 111 352
ada tidak batasan memikirkan dirinya ...2021 111 352<br />ada tidak batasan memikirkan dirinya sendiri terkait makalah anda?Panji Hardikohttps://www.blogger.com/profile/06433501172124563586noreply@blogger.comtag:blogger.com,1999:blog-9094369888471191503.post-57181067580665680732013-04-09T18:42:29.348+07:002013-04-09T18:42:29.348+07:00menurut saya, lebih mengutamakan tamu. namun, seba...menurut saya, lebih mengutamakan tamu. namun, sebagai tamu hendaknya tidak memberatkan dan tidak mengganggu orang yang dikunjungi.untuk dalilnya seperti jawaban diatas.Anonymoushttps://www.blogger.com/profile/15676757348514636669noreply@blogger.comtag:blogger.com,1999:blog-9094369888471191503.post-54393882814877268832013-04-09T18:31:32.413+07:002013-04-09T18:31:32.413+07:001.seperti dalam penanya pertama, seorang tamu yang...1.seperti dalam penanya pertama, seorang tamu yang dalam keadaan berpuasa mendapatkan pilihan apakah ia ingin tetap meneruskan puasanya atau ia memilih berbuka. Tidak ada cela antara keduanya, orang yang berbuka ia akan menjadikan saudaranya senang dan itu adalah baik.<br />2.berarti si tuan rumah itu tidak menjalankan yang semestinya sesuai dengan syariat agama Islam tentang adab menerima tamu.<br />3.tidak, menurut saya..semua orang yang datang kerumah kita adalah tamu. namun para tamu itu mempunyai tujuan masing masing. mengenai pengamen atau pengemis, itukan adalah tamu dengan tujuan untuk meminta uang kepada situan rumah, nhah jika hak tersebut telah kita penuhi,,ya sudah.<br />sekian, terimakasih.Anonymoushttps://www.blogger.com/profile/15676757348514636669noreply@blogger.comtag:blogger.com,1999:blog-9094369888471191503.post-51636435264508321342013-04-09T18:20:00.883+07:002013-04-09T18:20:00.883+07:00ada pepatah mengatakan,,,"kita adalah apa yan...ada pepatah mengatakan,,,"kita adalah apa yang kita pikirkan". jadi, untuk mengenali diri kita dengan cara merenungkan siapa diri kita sebenarnya, untuk apa kita diciptakan didunia ini dan apakah tujuan kita hidup didunia ini. selain itu, bisa juga dengan cara kita mengenali potensi yang ada pada diri kita, potensi itu diantaranya adalah potensi akal, potensi qalbu dan potensi nafs.<br />dengan kita mengenal siapa diri kita, maka kita akan mengenal Tuhan kita.<br /><br />ya,sejauh tidak mendzalimi diri kita sendiri.Anonymoushttps://www.blogger.com/profile/15676757348514636669noreply@blogger.comtag:blogger.com,1999:blog-9094369888471191503.post-67059894294041337812013-04-09T18:00:30.063+07:002013-04-09T18:00:30.063+07:00Adab Bagi Tuan Rumah
1. Ketika mengundang seseora...Adab Bagi Tuan Rumah <br />1. Ketika mengundang seseorang, hendaknya mengundang orang-orang yang bertakwa. ‘alaihi wa sallam, لاَ تُصَاحِبْ إِلاَّ مُؤْمِنًا,وَلاَ يَأْكُلُ طَعَامَك َإِلاَّ تَقِيٌّ “Janganlah engkau berteman melainkan dengan seorang mukmin, dan janganlah memakan makananmu melainkan orang yang bertakwa!” (HR. Abu Dawud dan Tirmidzi)<br /> 2. Tidak mengkhususkan mengundang orang-orang kaya saja, tanpa mengundang orang miskin, berdasarkan sabda Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam, شَرُّ الطَّعَامِ طَعَامُ الْوَلِيمَةِ يُدْعَى لَهَا الأَغْنِيَاءُ ، وَيُتْرَكُ الْفُقَرَاءُ “Sejelek-jelek makanan adalah makanan walimah di mana orang-orang kayanya diundang dan orang-orang miskinnya ditinggalkan.” (HR. Bukhari Muslim)<br /> 3. Tidak mengundang seorang yang diketahui akan memberatkannya kalau diundang. <br />4. Disunahkan mengucapkan selamat datang kepada para tamu sebagaimana hadits yang diriwayatkan dari Ibnu Abbas radhiyallahu ‘anhu, bahwasanya tatkala utusan Abi Qais datang kepada Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam, Beliau bersabda, مَرْحَبًا بِالْوَفْدِ الَّذِينَ جَاءُوا غَيْرَ خَزَايَا وَلاَ نَدَامَى “Selamat datang kepada para utusan yang datang tanpa merasa terhina dan menyesal.” (HR. Bukhari) <br />5. Menghormati tamu dan menyediakan hidangan untuk tamu makanan semampunya saja. Akan tetapi, tetap berusaha sebaik mungkin untuk menyediakan makanan yang terbaik. <br />6. Dalam penyajiannya tidak bermaksud untuk bermegah-megah<br />7. Hendaknya juga, dalam pelayanannya diniatkan untuk memberikan kegembiraan kepada sesama muslim. <br /> 8. Mendahulukan tamu yang lebih tua daripada tamu yang lebih muda, sebagaimana sabda beliau shallallahu ‘alaihi wa sallam: مَنْ لَمْ يَرْحَمْ صَغِيْرَنَا وَيُجِلَّ كَبِيْرَنَا فَلَيْسَ مِنَّا “Barang siapa yang tidak mengasihi yang lebih kecil dari kami serta tidak menghormati yang lebih tua dari kami bukanlah golongan kami.” (HR Bukhari dalam kitab Adabul Mufrad).<br />9.. Jangan mengangkat makanan yang dihidangkan sebelum tamu selesai menikmatinya<br />10.. Di antara adab orang yang memberikan hidangan ialah mengajak mereka berbincang-bincang dengan pembicaraan yang menyenangkan, tidak tidur sebelum mereka tidur, tidak mengeluhkan kehadiran mereka, bermuka manis ketika mereka datang, dan merasa kehilangan tatkala pamitan pulang. <br />11.. Mendekatkan makanan kepada tamu tatkala menghidangkan makanan tersebut kepadanya sebagaimana Allah ceritakan tentang Ibrahim ‘alaihis salam, فَقَرَّبَهُ إِلَيْهِمْ “Kemudian Ibrahim mendekatkan hidangan tersebut pada mereka.” (Qs. Adz-Dzariyat: 27) <br />12. Mempercepat untuk menghidangkan makanan bagi tamu sebab hal tersebut merupakan penghormatan bagi mereka.<br />13. Merupakan adab dari orang yang memberikan hidangan ialah melayani para tamunya dan menampakkan kepada mereka kebahagiaan serta menghadapi mereka dengan wajah yang ceria dan berseri-seri. <br />14.. Adapun masa penjamuan tamu adalah sebagaimana dalam sabda Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam, الضِّيَافَةُ ثَلاَثَةُ أَيَّامٍ وَجَائِزَتُهُ يَوْمٌ وَلَيَْلَةٌ وَلاَ يَحِلُّ لِرَجُلٍ مُسْلِمٍ أَنْ يُقيْمَ عِنْدَ أَخِيْهِ حَتَّى يُؤْثِمَهُ قاَلُوْا يَارَسُوْلَ اللهِ وَكَيْفَ يُؤْثِمَهُ؟ قَالَ :يُقِيْمُ عِنْدَهُ وَلاَ شَيْئَ لَهُ يقْرِيْهِ بِهِ “Menjamu tamu adalah tiga hari, adapun memuliakannya sehari semalam dan tidak halal bagi seorang muslim tinggal pada tempat saudaranya sehingga ia menyakitinya.” Para sahabat berkata: “Ya Rasulullah, bagaimana menyakitinya?” Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam berkata: “Sang tamu tinggal bersamanya sedangkan ia tidak mempunyai apa-apa untuk menjamu tamunya.”<br />15. Hendaknya mengantarkan tamu yang mau pulang sampai ke depan rumah. (akhlakul karimah) <br /><br />apabila si tuan rumah sedang berpuasa sunnah, maka dianjurkan untuk berbuka dan makan bersama tamunya, untuk menghormati tamunya dan menambah kecintaannya dengan makan bersama tamunya.<br />Anonymoushttps://www.blogger.com/profile/15676757348514636669noreply@blogger.comtag:blogger.com,1999:blog-9094369888471191503.post-74608918252517297902013-04-09T17:32:01.832+07:002013-04-09T17:32:01.832+07:00orang yang hanya menuntut hak tanpa melaksanakan k...orang yang hanya menuntut hak tanpa melaksanakan kewajiban termasuk orang orang hanya mau enak sendiri dan tergolong orang yang dzalim. seseorang tidak akan mendapatkan hak apabila ia tidak menjalankan kewajibannya. karena pada hakikatnya, hak itu diperoleh setelah kewajiban itu dilaksanakan.<br />untuk kiat-kiat nya agar hak dan kewajiban itu seimbang...kita mulai melakukan perubahan pada diri kita sendiri, berusaha untuk beinstrospeksi diri,dan sadar akan kewajiban apa yang mesti kita kerjakan.<br />Anonymoushttps://www.blogger.com/profile/15676757348514636669noreply@blogger.comtag:blogger.com,1999:blog-9094369888471191503.post-25010146431619130812013-04-09T15:42:46.414+07:002013-04-09T15:42:46.414+07:00hubungan manusia dengan dirinya,maksudnya bahwa ki...hubungan manusia dengan dirinya,maksudnya bahwa kita (diri kita) memiliki hubungan dengan manusia-manusia (orang-oang disekitar kita). kembali kehadits diatas, bahwa usman diperintahkan oleh Nabi untuk sholat, berpuasa, tidur dan menikahi wanita serta bertaqwalah kepada Allah. serta kewajiban terhadap keluarga, tamu dan kewajiban untuk diri sendiri. dari hadits diatas, memiliki arti yang luas dan bukan disempitkan untuk dirinya sendiri.<br />Anonymoushttps://www.blogger.com/profile/15676757348514636669noreply@blogger.comtag:blogger.com,1999:blog-9094369888471191503.post-61836287791200078722013-04-09T15:03:22.560+07:002013-04-09T15:03:22.560+07:00cara untuk menyeimbangka antara hak dan kewajiban,...cara untuk menyeimbangka antara hak dan kewajiban, sangat simple, yakni dengan mendahulukan kewajiban kita sebelum menuntut hak kita. dalam surat al-fatikhah ayat 5 disebutkan:<br />إِيَّاكَ نَعْبُ وَإِيَّاكَ نَسْتَعِينُ<br /> yang artinya "hanya Engkaulah yang kami sembah dan hanya kepada Engkaulah kami meminta pertolongan.<br />dari potongan ayat tersebut, dapat kita ambil pelajaran bahwa kita menjalankan kewajiban kita dahulu yakni menyembah kepada Allah. setelah itu barulah kita meminta hak kita yakni berdo'a kepada Allah.<br /><br /><br /><br />Anonymoushttps://www.blogger.com/profile/15676757348514636669noreply@blogger.comtag:blogger.com,1999:blog-9094369888471191503.post-92018446948841264722013-04-09T07:58:34.321+07:002013-04-09T07:58:34.321+07:00sopi yudin
2021 111 134
assalamu'alaikum ??
...sopi yudin<br />2021 111 134<br /><br />assalamu'alaikum ??<br /><br />1.Bagaimana apabila seorang tamunya yang berpuasa jika disuguhi makanan oleh tuan rumahnya sikap apa yang dilakukanya oleh tamu tersebut ? <br />2.kebanyakan para tuan rumah tidak memulyakan atau menghormati tamu, apabila tamu itu lebih rendah derajatnya dibandingkan dengan dirinya sendiri, apa lagi ada tamu yang meminta bantuan atau sumbungan, tuan rumahnya malah dengan cepat-cepat menutup pintunya bahkan mengusirnya? bagaimana sikap pemakalah dengan adanya masalah yang seperti ini ? <br />3.saya mau Tanya adakah macam-macam tamu ? kalau saya contohkan kalau pengemis, pengamen, yang masuk kerumah-rumah itu tamu ? dan apakah kita tetap sama dalam menyambutnya atau menghormatinya atau kan berbeda-beda ? mohon di jelaskan ? <br />Anonymoushttps://www.blogger.com/profile/00708910539228950877noreply@blogger.comtag:blogger.com,1999:blog-9094369888471191503.post-67533808230594700172013-04-09T07:56:57.955+07:002013-04-09T07:56:57.955+07:002021 111 127
assalamu’alaikum..
Diatas dijelaskan ...2021 111 127<br />assalamu’alaikum..<br />Diatas dijelaskan tentang hak dan kewajiban manusia,<br />Bagaimana jika ada seseorang yang hanya menuntut hak tanpa memenuhi kewajibannya,<br />bagaimana menurut pemakalah??<br />Dan apa kiat-kiat untuk menyeimbangkan antara hak dan kewajiban tersebut,<br />terimakasih,,<br />wassalamu’alaikum....<br />ulul ilmahttps://www.blogger.com/profile/17385912755724022364noreply@blogger.comtag:blogger.com,1999:blog-9094369888471191503.post-67302597110051808222013-04-08T19:44:59.802+07:002013-04-08T19:44:59.802+07:00Nur fitriyani 2021 111 143
makalah ini kan tentang...Nur fitriyani 2021 111 143<br />makalah ini kan tentang manusia dgn dirinya sendiri,, tp kog dlm keterangan hadis di jelaskan tentang menghormati tamu?? bukankah menghormati tamu itu sudah termasuk hubgan mnusia dgn org lain??? mhon jlskan,,,!!<br />dan bagaimana jika seseorg lbh mementingkan orglain sehingga melupakan kewjban thdp dirinya ???Anonymoushttps://www.blogger.com/profile/14977950476072377626noreply@blogger.comtag:blogger.com,1999:blog-9094369888471191503.post-23024192861537770972013-04-08T15:48:05.907+07:002013-04-08T15:48:05.907+07:00sama seperti pertanyaan yang sebelumnya...... bahw...sama seperti pertanyaan yang sebelumnya...... bahwa ketiganya saling terkait, karena manusia hidup di dunia yng fana' ini pastilah memiliki aturan aturan untuk menjalani kehidupannya, nhah didalam aturan aturan tersebut, dijelaskan pula hukum hukum.nya, apakah diwajibkab, diharamkan dan sebagainya. dari aturan dan hukum hukum tersebut diharapkan manusia dapat menjalankan kehidupannya sesuai dengan syari'at dan ketentuan ketentuan yang telah ditetapkan oleh Allah.Anonymoushttps://www.blogger.com/profile/15676757348514636669noreply@blogger.comtag:blogger.com,1999:blog-9094369888471191503.post-10152772434059701172013-04-08T15:37:05.420+07:002013-04-08T15:37:05.420+07:00Pengertian Hak dan Kewajiban
Hak adalah segala ses...Pengertian Hak dan Kewajiban<br />Hak adalah segala sesuatu yang harus di dapatkan oleh setiap orang yang telah ada sejak lahir bahkan sebelum lahir. Di dalam Kamus Bahasa Indonesia hak memiliki pengertian tentang sesuatu hal yang benar, milik, kepunyaan, kewenangan, kekuasaan untuk berbuat sesuatu (krn telah ditentukan oleh undang-undang, aturan, dsb), kekuasaan yg benar atas sesuatu atau untuk menuntut sesuatu. Seangkan wajib dari segi ilmu fiqh, wajib mempunyai arti pengertian sesuatu yang harus dikerjakan, apabila dikerjakan mendapat pahala dan apabila ditinggalkan mendapat dosa. Kewajiban sendiri adalah suatu tindakan yang harus dilakukan oleh setiap manusia dalam memenuhi hubungan sebagai mahluk individu, social, dan Tuhan<br />Perbedaan antara hak dan kewajiban yakni bahwasanya hak merupakan segala sesuatu yang mesti diterima oleh seseoran, sedangkan kewajiban merupakan segala sesuatu yang mesti dilakukan oeh seseorang.<br />Anonymoushttps://www.blogger.com/profile/15676757348514636669noreply@blogger.comtag:blogger.com,1999:blog-9094369888471191503.post-31373598960123598842013-04-08T09:52:59.238+07:002013-04-08T09:52:59.238+07:00assalamu'alaikum wr. wb.,.
didallam Islam kita...assalamu'alaikum wr. wb.,.<br />didallam Islam kita diperintahkan untuk menghormati tamu,,, namun jika ada seorang yang bertamu di rumah kita pd bln ramadhan,,dan ketika berbuka, kita hanyan mempunyai sepotong roti,, maka dalam aturan Islam, manakah yg hrs didahulukan antara tamu dan keluarga,,, jelaskan beserta dalilnya,,,<br />terimakasih....nurul ainihttps://www.blogger.com/profile/01335276443511881466noreply@blogger.comtag:blogger.com,1999:blog-9094369888471191503.post-33636577454765332232013-04-08T09:45:08.244+07:002013-04-08T09:45:08.244+07:002021 111 142
bagaimana caranya agar seseorang mam...2021 111 142<br /><br />bagaimana caranya agar seseorang mampu menyeimbangkan antara hak dan kewajiban baik untuk dirinya sendiri ataupun untuk orang lain?Anonymoushttps://www.blogger.com/profile/12466290591474691537noreply@blogger.comtag:blogger.com,1999:blog-9094369888471191503.post-36897271860080658412013-04-07T11:45:05.971+07:002013-04-07T11:45:05.971+07:00Assalamu'alaikum Wr.Wb
Nur Hayati Isnia
2021 1...Assalamu'alaikum Wr.Wb<br />Nur Hayati Isnia<br />2021 111 079<br /><br />"Perintah untuk menghormati tamu yang bersilaturahim ke rumah kita, Bahkan, apabila kita sedang berpuasa dianjurkan untuk berbuka dan makan bersama tamu itu".<br />lha yang ingin saya tanyakan sikap si tuan dalam menjamu tamu sebaiknya bagaimana? seumpama ia masih menjalankan ibadah puasa? <br /><br />salam semangat mbak sakinah.....<br />maturnuwun sebelumnya :-)<br />Anonymoushttps://www.blogger.com/profile/09661191056745222868noreply@blogger.comtag:blogger.com,1999:blog-9094369888471191503.post-41928076525327232142013-04-07T10:56:29.208+07:002013-04-07T10:56:29.208+07:00Moh. Nasoikhul Ibad 2021 111 178
Sebagai manusia ...Moh. Nasoikhul Ibad 2021 111 178<br /><br />Sebagai manusia kita memiliki hak dan kewajiban.<br />coba jelaskan pengertian Hak dan Kewajiban? dan perbedaannya apa?<br />Anonymoushttps://www.blogger.com/profile/10352839017237578874noreply@blogger.comtag:blogger.com,1999:blog-9094369888471191503.post-63961278993966316012013-04-07T10:50:12.331+07:002013-04-07T10:50:12.331+07:00muh mertojoyo 2021 111 155
apakah keterkaitan ant...muh mertojoyo 2021 111 155<br /><br />apakah keterkaitan antara manusi, aturan dan hukum? Anonymoushttps://www.blogger.com/profile/10339227345627032343noreply@blogger.comtag:blogger.com,1999:blog-9094369888471191503.post-29949305447126103762013-04-06T16:12:49.082+07:002013-04-06T16:12:49.082+07:00Diriwayatkan dari Anas r.a berkata : Suatu ketika ...Diriwayatkan dari Anas r.a berkata : Suatu ketika Nabi SAW berkunjung ke rumah Ummu Sulaim, kemudian ia menghidangkan kurma dan samin kepada beliau, lalu beliau bersabda:" simpan kembali samin dan kurmamu,karena aku sedang berpuasa."Kemudian Nabi SAW berdiri di salah satu ruangan dalam rumah itu untuk melaksanakan shalat sunnah. Rasulullah SAW mendoakan kebaikan untuk Ummu Sulaim dan keluarganya.<br />Demikianlah sunnah yang diajarkan oleh Rasulullah SAW. Maka seorang tamu yang dalam keadaan berpuasa mendapatkan pilihan apakah ia ingin tetap meneruskan puasanya atau ia memilih berbuka. Tidak ada cela antara keduanya, orang yang berbuka ia akan menjadikan saudaranya senang dan itu adalah baik.<br />Mengenai mencari nafkah memanglah kewajiban suami, Rasulullah bersabda;<br />وَلَهُنَّ عَلَيْكُمْ رِزْقُهُنَّ وَكِسْوَتُهُنَّ بِالْمَعْرُوفِ<br />‘’Dan mereka (para istri) mempunyai hak diberi rizki dan pakaian (nafkah) yang diwajibkan atas kamu sekalian (wahai para suami).’’ (HR. Muslim 2137). Dalam Islam, wanita tidak wajib mencari nafkah, bahkan ketika suaminya sakit pun dia tidak berdosa jika tidak mencari nafkah, tapi tentunya wanita yang baik pasti akan berusaha untuk membantu suaminya dengan tanpa melalaikan tanggungjawabnya dan untuk suami yang sakit, dia tidak berdosa karena tida mencari nafkah.sebab ada udhur syar'i yakni sakit.<br />Anonymoushttps://www.blogger.com/profile/15676757348514636669noreply@blogger.comtag:blogger.com,1999:blog-9094369888471191503.post-46851940944517461622013-04-05T16:09:33.786+07:002013-04-05T16:09:33.786+07:00"manusia, aturan dan hukum" itu adalah j..."manusia, aturan dan hukum" itu adalah judul makalah untuk hadist no.38-41 mb. sedangkan makalah hadits saya (hadits no.41)terkait tentang "hubungan manusia dengan dirinya". <br /><br />kalau bericara manusia, aturan dan hukum...<br />ketiganya saling terkait, karena manusia hidup di dunia yng fana' ini pastilah memiliki aturan aturan untuk menjalani kehidupannya serta hukum hukum dalam mengetahui apakah yg dilakukannya selama didunia ini sudah ssuai dngan ketentuan Allah..<br />dalam hadits ke 41 dpt diambil ksimpuln bhwa manusia memiliki kewajiban terhadap keluarga, tamu dan dirinya. yakni kwjin mencukupi kbtuhn kluarga (suami), kwjibn menghormti tamu dan kwjibn untuk istirahat (tidur)disegian mlam dan mnunaikn sholat pd sepertiga mlam.<br />Anonymoushttps://www.blogger.com/profile/15676757348514636669noreply@blogger.comtag:blogger.com,1999:blog-9094369888471191503.post-72432849369212742832013-04-05T15:54:16.257+07:002013-04-05T15:54:16.257+07:00wa'alaikmslm....
kewajiban mansia trhdp dirisn...wa'alaikmslm....<br />kewajiban mansia trhdp dirisndri, mksudnya bahwa kita hrus mnjaga dan memperhatikan ksehatan tubuh kita dan beribadah kpd Allah. dalam hadits diatas disebutkan kewajiban trhadap diri sndiri misalnya dengan menggunakan sbagian malam untuk istirahat (tidur) dan sepertiga malam untuk qiyamu lail (sholat malam)Anonymoushttps://www.blogger.com/profile/15676757348514636669noreply@blogger.comtag:blogger.com,1999:blog-9094369888471191503.post-29825328548058932732013-04-05T13:18:10.250+07:002013-04-05T13:18:10.250+07:00Firda Amalia 2021 111 138
Assalamu'alaikum......Firda Amalia 2021 111 138<br /><br />Assalamu'alaikum...<br />Makalah ini menerangkan tetang hubungan manusia dengan dirinya.terkadang kita sendiri tidak paham siapa diri kita sebenarnya,apakah sudah benar-benar menjadi hakikat manusia atau belum, menyikapi hal tersebut,bagaimana kita melakukan hubungan dengan diri kita sendiri apabila kita belum mngenal diri kita sendiri??mohon jelaskan<br />pertanyaan yang ke-2<br />Dalam konsep kehidupan bermasyarakat,mementingkan kepentingan umum itu lebih utama dari pada mementingankan kepentingan pribadi. apakah dalam islam juga demikian? lalu sejauh mana seseorang diperbolehkan mengutamakan kepentingan pribadi daripada kepentingan umum??mohon jelaskan<br />terimakasih...<br /><br />wassalamu'alaikum...<br />firda amaliahttps://www.blogger.com/profile/05625630274376722896noreply@blogger.comtag:blogger.com,1999:blog-9094369888471191503.post-10342237771660479112013-04-05T13:16:10.908+07:002013-04-05T13:16:10.908+07:00Assalamu'alaikum ya ukhti...
saya mau bertanya...Assalamu'alaikum ya ukhti...<br />saya mau bertanya mengenai hadits diatas ( dalam terjemahan ) yang menjelaskan tentang berbagai kewajiban, diantaranya yaitu kewajiban terhadap diri sendiri, yang seperti apakah itu...??<br />mohon penjelasannya<br /><br /><br />TerimakasihAnonymoushttps://www.blogger.com/profile/01014859205547147210noreply@blogger.comtag:blogger.com,1999:blog-9094369888471191503.post-60958026178411018152013-04-05T09:56:35.919+07:002013-04-05T09:56:35.919+07:00dessy nur laily
2021 111 140
judul makalah ini ka...dessy nur laily<br />2021 111 140<br /><br />judul makalah ini kan manusia, aturan dan hukum, nah bagaimana sebenarnya hubunngan manusia dengan aturan dan hukum menurut anda?<br />kemudian apa hubungannya hadits diatas dengan manusia, aturan dan hukum sepertio pada judul?<br />terimakasih<br />Anonymoushttps://www.blogger.com/profile/10643152238997960084noreply@blogger.comtag:blogger.com,1999:blog-9094369888471191503.post-15800048565033396682013-04-05T09:52:00.759+07:002013-04-05T09:52:00.759+07:002021 111 167
jika kita bertamu ke rumah orang dal...2021 111 167<br /><br />jika kita bertamu ke rumah orang dalam keadaan berpuasa, ttpi orang tersebut tidak tdk tahu kita puasa dan menjamu kita,bagaimna Islam memandang hal tersebut???<br />bagaimana dengan suami yang tidak mencukupi nafkah dikarenakan sakit?? apakah dia mendapatkan keringanan atau bagaimna?<br />dalam pandangan hukum Islam!!<br />terima kasih,,,,<br />Anonymoushttps://www.blogger.com/profile/15280140703855964191noreply@blogger.com