MAKALAH
BAHASA MANUSIA
Disusun Untuk Memenuhi Tugas
Mata Kuliah : Hadits Tarbawi II
Dosen Pengampu : M. Ghufron, M.S.I
Disusun Oleh :
Labib ahmad akbar murtadlo
2021110307
SEKOLAH TINGGI AGAMA ISLAM NEGERI (STAIN)
PEKALONGAN
TAHUN 2012
BAB I
PENDAHULUAN
Minat manusia terhadap bahasa bukanlah sesuatu yang baru. Dari catatan sejarah ada bukti bahwa sejak jaman purba manusia sudah tertarik untuk mempelajari bahasa. Penyelidikan tentang bahasa oleh sekelompok manusia sebagai bangsa itu yang dicatat secara rapi, ada pula yang tidak dicatat, diceritakan dari mulut ke mulut, dari suatu generasi ke generasi berikutnya. Bangsa yang membuat dokumentasi yang teratur dan rapi sehingga masih bisa dilacak sampai jaman sekarang ialah bangsa Yunani. Hampir semua cabang ilmu sebagai hasil kehidupan intelektual manusia: filsafat, moral, politik, estetika, etika, astronomi, matematika, geometri, dan linguistic, di dokumentasikan secara teratur dan rapi oleh bangsa Yunani. Oleh karena itu, minat kita untuk mempelajari bahasa, mulai dari catatan-catatan para sarjana Yunani.
Pekalongan, 28 Februari 2012
Penulis
BAB II
PEMBAHASAN
A. Teks Hadits (Bahasa Manusia)
۳۹ – عَن زَيْدِ بْنِ ثَا بِتِ قَالَ: أَمَرَ نِيْ رَسُو لُ اللهِ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ أَنْ أتَعَلَمَ لَهُ كَلِمَاتِ مِن كِتَابِ يَهُو دَ قَالَ إِنَّي وَاللهِ مَا اَمَنُ يَهُو دَ عَلَى كِتَا بِيِ قَالَ فَمَا مَرَّ بِيِ نصَفُ شَهْرِ حَتَّى تَعَلَّمْتُهُ لَهُ قَالَ فَلَمَّا تَعَلَّمْتُهُ كَانَ إِذَا كَتَبَ إِلَى يَهُودَ كَتَبْتُ إِلَيْهِمْ وَإِذَا كَتَبُوا إِلَيْهِ قَرَأْ تُ لَهُ كِتَابَهُمْ (رواه التر مذي )[1]
B . Terjemah hadist
Artinya :
dari Zaid bin tsabit,ia berkata,’’Rosullah SAW memerintahkan kepadaku untuk mempelajari kalimat-kalimat dalam kitab orang – orang Yahudi (bahasa Yahudi) untuk menolong beliau”. beliau bersabda.”demi allah, aku tidak yaman (memahami) tulisanku.”Zaid bin tsabit berkata.”tidak sampai setengah bulan kemudian aku telah selesai mempelajari bahasa Yahudi itu untuk membantu beliau.”ia melanjutkan,”setelah mempelajarinya, jika beliau hendak menulis surat kepada bangsa Yahudi. Maka akulah yang menuliskannya kepada mereka , dan jika mereka menuliskan surat untuk beliau , maka akulah yang membacakan surat mereka untuk beliau”[2].
C . Mufrodat
| | ||||||||||||
| | ||||||||||||
| ا | ||||||||||||
| |
D . Biografri perawi (Zaid bin Tsabit)
Nama lengkapnya Zaid bin Tsabit bin ad-Dhohak al-Anshory al-Khazrojy. Biasanya dipanggil Abu Khorojah. Digelari “Jami’ al-Qur’an al-Karim”(pengumpul al-Qur’an) dan syeikh al-muqiriin. Imam, mufti, di Madinah. Memberikan fatwa dan memutuskan perkara yang disengkatakan. Mengajarkan ilmu faroidh (pembagian harta warisan) Ayahnya meninggal dunia ketika beliau berumur enam tahun.
Beliau termasuk diantara sahabat yang cerdas dan pintar. Pada waktu Rasulullah hijrah ke Madinah, beliau masuk Islam sedangkan umurnya baru sebelas tahun. Rasulullah pernah menyuruh beliau untuk belajar bahasa Suryaniah, bahasa orang Yahudi untuk membaca isi kandungan kitab Yahudi dihadapan Rasulullah. Beliau mampu belajar bahasa itu dalam sembilan belas hari.
Ketika terjadi perang Badr, beliau ikut ayahnya pergi berperang bersama sahabat lainnya. Hanya saja Rasulullah tidak memberikan izin beliau ikut berperang karena umurnya masih kecil dan tubuhnya terlalu muda.
Beliau wafat pada tahun 45 Hijriah di Madinah. Setelah wafatnya Hassan bin Tsabit meratapinya. Abu Hurairah berkata, “Hari ini orang yang paling alim di umat Islam telah wafat, semoga Allah memberikan ganti dari keluarga Ibn Abbas.” Beliau meninggalkan seorang anak bernama Khorijah bin Zaid, salah seorang ahli fiqh tujuh yang terkenal di Madinah. Anaknya termasuk dari golongan tabi’in yang sangat berpengaruh.[3]
E. Keterangan Hadist
Hadist ini menjelaskan bahwa Rosulallah SAW memerintahkan kepada zaid bin tsabit untuk mempelajari bahasa orang-orang yahudi. Agar bisa membaca dan menerjemahkan kalimat-kalimat dalam isi kandungan kitab Yahudi dihadapan Rasulullah. Karena kecerdasannya zaid bin tsabit dalam waktu setengah bulan dia mampu menguasai bahasa orang-orang yahudi. Dan oleh rosulallah dia dijadikan perantara untuk berhubungan dengan orang-orang yahudi.
F. Aspek - aspek Tarbawi
a. Kita di anjurkan untuk mempelajari bahasa-bahasa asing yang ada di dunia ini supaya kita bisa saling berhubungan dan berkomunikasi.
b. Kita juga dianjurkan untuk mempelajari kitab-kitab non islam supaya bertambahlah ilmu pengetahuan kita dan wawasan kita.
c. Diperbolehkannya kita menjalin relasi (hubungan) dengan orang-orang non muslim.
BAB III
PENUTUP
Belajar bahasa merupakan suatu kewajiban bagi semua orang yang ingin “menaklukkan” dunia. Bahasa pada saat ini telah menjadi suatu budaya yang patut dilestarikan keberadaannya. Dengan belajar bahasa berarti juga belajar membudidayakan diri sendiri, mengembangkan diri, dan membentuk diri menjadi manusia yang luhur.
DAFTAR PUSTAKA
Tirmidzi, jami’ sunan tirmidzi
Zuhri,M.H. terjemah sunan at-tirmidzi. Semarang : CV.asy-syafa’
M.Lendra 2021110299 G
BalasHapusMengenai kajian linguistik, apakah semua bahasa manusia itu saling mempengaruhi terhadap perkembangan zaman dan pada masa siapakah bahasa arab atau muslim mampu menguasai perkembangan zaman ? berikan tanggapan anda
Abdul Hadi (2021110300)
BalasHapusAdakah batasan kita mempelajari kitab-kitab non muslim dan batasan menjalin relasi dengan mereka?
2021110312
BalasHapusKORELASI?
mushonif
BalasHapus2021110288
bagaimana tanggapan anda dengan bahasa gaul ataupun 4L@y? mohon jelaskan!
wido murni 2021110302 G
BalasHapusBagaimana menurut makalah mengenai pengertian bahasa secara psikologis, sosiologis dan komunikasi.??Tolong jelaskan yyyyy
kodok
BalasHapus2021110318
apakah mampelajari bahasa asing itu penting?
Komentar ini telah dihapus oleh pengarang.
BalasHapusfaridah
BalasHapus2021110314
F
bagaimanakah asbabul wurud dari hadits tersebut? kenapa kita harus mempelajari bahasa manusia dalam makul hadits tarbawi? mohon jelaskan....
M Teguh Bangun S
BalasHapus2021110289
Menurut pemakalah seberapa penting mempelajari bahasa asing (yang saya maksud Bahasa Arab) bagi umat Islam, menilik bahwa sumber-sumber otentik mengenai keISLAMan kebanyakan menggunakan bhs Arab,,,,?
khoirul furqon
BalasHapus2021110327
apakah yang dimaksud dari hadis tersebut hanyalah bahasa yahudi saja??? terus bagaimana dengan bahasa dialek kita
apakah bagus kita meninggalkan bahasa kita dengan bahasa yang terpopuler,..seperti bahasa inggris
khoirul fatihin
BalasHapus2021110291
bagaimana kiat kita dalam mempelajari bahasa???
Moh.Zuhrufi Sani
BalasHapus2021110322
G
Bagaimana usaha kita sebagai calon pesrta didik agar bahaasa kita mudah bisa dipahami oleh peserta didiknya? tlg penjelsannya...
tarmujiyanto (ka'yan)
BalasHapus2021110317
perintah itu menujukan, betapa pentingnya mempelajari bahasa, untuk urusan duniawi, yang saya tanyakan bagimana kalo untuk urusan ukhrowi?
* berdzikir dan bersholawatlah agar mendapat syafat ..*
saiful fahad
BalasHapus2021110310
sejauh mana batasan kita dalam menjalin suatu hubungan (relasa) dengan orang non muslim...??
Fatkhiyaatun Ni'mah
BalasHapus2021110319
Bagaimana jika mempelajari dan menggunakan bahasa orang non muslim dengan tujuan untuk sekedar bergaya yang kemudian dapat menjadikan tasyabbuh,,??
Rif'atul Zami Izzati
BalasHapus202109002
Bahasa apakah yang digunakan pada masa Nabi Muhammad saw. ?
Dan manfa'at apakah mempelajari bahasa?
trims.
Tri Nuroel Aeni
BalasHapus202109011
dewasa ini mempelajari bahasa asing menjadi hal yang kontrofersional, tetapi kebanyakan dari mereka lebih maminati bahsa inggris,prancis,mandarin dll dari pada bahasa arab. karena mereka menganggap bahasa prancis dll lebih gaya (gaul) dari pada bhsa arab. padahal bahasa arab merupakan bahasa Al-Quran. lalu bagaimana anda menyikapi hal tersebut....???