Laman

new post

zzz

Kamis, 29 Maret 2012

G7-38 M. Farid Asy-Syiddiqy



MAKALAH
Manusia Aspek Fisik Biologis
Disusun Untuk Memenuhi Tugas
                               Mata Kuliah                  : Hadits Tarbawi II
                               Dosen Pengampu          : Muhammad Ghufron, M.S.I


 










Di susun Oleh :
                                    Nama                      :    M. Farid Ash-Shiddieqi
                                    NIM                         :   2021110306
                                    Kelas                       :    G

                               

     SEKOLAH TINGGI AGAMA ISLAM NEGERI
(STAIN)PEKALONGAN
TAHUN 2012

PENDAHULUAN
Keberadaan manusia di dunia dalam berbagai dimensinya merupakan sesuatu yang menarik untuk dibicarakan dan juga sebagai makhluk yang unik.
Manusia berbeda dengan binatang dan makhluk-makhluk lainnya, manusia dapat merasakankesenangan dan kebahagiaan yang luar biasa, tetapi juga dapat merasakan kesedihan yang luar biasa, manusia dapatmenyenangi sesuatu, tetapi dapat uga membencinya, manusia memiliki kemampuan untuk membedakan mana yang benar dan baik, dengan mana yang salah dan buruk,  manusia juga dapat mengatur sesuatu sesuai dengan keinginannya.
Berkaitan dengan masalah ini saya akan mencoba menjelaskan mengenai manusia dan kejadiannya.















PEMBAHASAN
A.      Materi Hadits
عن عبد الله بن مسعود رضي الله عنه قال : حدثنا رسول صلى الله عليه وسلم وهو الصادق المسدوق قال :﴿ان احدكم يجمع خلقه في بطن امه اربعين يوما, ثم يكون علقة مثل ذلك, ثم يكون مضغة مثل ذلك, ثم يبعث الله ملكا فيؤمر باربع كلمات, ويقال له : اكتب عمله,ورزقه, واجله, وشقي او سعيد, ثم ينفخ فيه الروح, فان الرجل منكم ليعمل حتى ما يكون بينه وبين الجنة الا ذراع, فيسبق عليه كتابه, فيعمل بعمل اهل النار ويعمل حتى ما يكون بينه وبين النار الا ذراع, فيسبق عليه الكتاب, فيعمل بعمل اهل الجنة
B.      Terjemah Hadits
Dari Abdullah bin Mas’ud r.a. berkata bahwa Rasulullah saw : Orang yang benar dan dipercaya bersabda : “Sesungguhnya kalian semua akan dikumpulkan penciptanya di dalam rahim ibunya selama 40 hari berupa nuthfah (Sperma), kemudian menjadi alaqah (segumpal darah) selama itu juga, kemudian menjadi mudhghah (segumpal daging) kemudian Allah mengutus malaikat dan menyuruhnya menuliskan 4 hal, yaitu : Rezekinya, Ajalnya, Amalnya, dan celaka atau bahagianya, kemudian meniupkan ruh padanya. Jadi mungkin saja salahseorang dari kalian melakukan perbuatan-perbuatan baik, sehingga jarak dirinya dengan surga tinggal sejengkal saja dan kemudian apa yang telah dituliskan untuknya mengubah perilakunya sehingga mulai melakukan perbuatan-perbuatan buruk yang dilakukan oleh para penghuni neraka. Begitu pula seseorang dari kalian mungkin saja melakukan perbuatan-perbuatan buruk sehingga jarak dirinya dengan neraka tinggal sejengkal saja, namun apa yang telah dituliskan untuknya mengubah perilakunya, sehingga mulai melakukan perbuatan-perbuatan baik yang dilakukan oleh para ahli surga.”1
1.       Cecep Syamsul Hari dan Tholib Anis, Ringkasan Shahih Bukhari, (Bandung, Mizan Pustaa, 2004). hlm. 558-559

C.    Mufrodat Hadits
Indonesia
عربيى
Orang yang benar dan dipercaya
الصادق المسدوق
akan dikumpulkan penciptanya
يجمع خلقه
kemudian menjadi alaqah (segumpal darah)
 ثم يكون علقة
kemudian menjadi mudhghah ( segumpal daging )
ثم يكون مضغة
Allah mengutus
يبعث الله
celaka atau bahagianya
وشقي او سعيد
kemudian meniupkan ruh padanya.
ينفخ فيه الروح
yang telah dituliskan untuknya
فيسبق عليه
D.    Biografi Perawi.
      Abdullah ibn Mas’ud adalah ‘Abdullah ibn Mas’ud ibn Ghafil ibn Habib al Hudzaly, seorang sahabat Nabi yang dahulu pernah bersumpah setia dengan bani Zuhra.
Ibu beliau bernama Ummu ‘Abdillah bint Abu Daud ibn sau’ah yang juga memeluk agama islam dan menyertai As sabiqun Al Awwalin, beliau telah meriwayatkan sejumlah 848 buah hadits, Imam Bukhari dan Muslim menyepakati sejumlah 64 hadits, 21 diantaranya diriwayatkan oleh Imam Bukhari sendiri dan 35 diantaranya diriwayatkan oleh Imam Muslim. 2
Hadits-hadits beliau diriwayatkan oleh 2 orang puteranya, yaitu : Abdur Rahman dan Abu ‘Ubaidah, putera saudaranya Abdullah ibn Utabah dan isterinya Zaenab Ats-Tsaqatsiyah.
Beliau menerima langsung dari rasul sejumlah 70 surat Al-Qur’an. Beliaulah orang yang mula-mula berani membaca Al-Qur’an dengan suara yang nyaring di
2.       T.M. Hasbi Ash Shiddieqy,. Sejarah dan Ilmu Pengantar Hadits. (Jakarta : Bulan Bintang, 1980.).hlm 291.
hadapan orang Quraisy di Mekkah. Beliau juga ikut hijrah ke habasyah, kemudian ke Madinah, ikut serta perang badar bersama Rasulullah saw, perang Baitur Ridwan dan semua peperangan  pada masa Rasul.
Setelah Rasul wafat, beliau menjadi penanggung jawab baitul mal di Kufah, kemudian datang ke Madinah pada masa kekhalifahan Utsman. Beliau wafat di Madinah pada tahun 32 H dan dikebumikan di Al-Baqi’, jenazah beliau disembahyangkan oleh Utsman.3
Keterangan Hadits
Maksud kalimat ini adalah                                                      وهو الصادق المسدوق
Rasulullah saw sebagai pribadi yang jujur dan dapat dipercaya dalam hal berita yang dijanjikn oleh Tuhan-Nya.
Maksud kalimat ini adalah                                                                              يجمع  
Allah menciptakan sel telur yang kemudian diletakkan dan disimpan di dalam perut ibu selama 40 hari 40 malam.
Maksud kalimat ini adalah                                                      ثم يكون علقة مثل ذلك
Sel telur yang telah dibuahi itu akan menjadi segumpal darah yang kenyal selama 40 hari 40 malam.
Maksud kalimat ini adalah                                                                  ثم يبعث الله ملكا
Kalimat ini di dalam hadits Abu Dzar yang diriwayatkan oleh Imam Nawawi dan Al-Mustamalli yang artinya : “Kemudian Allah mengutus malaikat yang diwakilkan untuk berada di dalam rahim sang ibu, hal ini terjadi pada 4tahapan, yaitu :ketika susunan organ tubuh sudah mulai lengkap.”
Maksud kalimat ini adalah                  فيكتب عمله,ورزقه, واجله, وشقي او سعي
Akan ditulisnya ketentuan takdir untuk makhluk baru tersebut, yang sebenarnya sudah ditulis sejak zaman azali. Akan ditulis untuknya faktor-faktor apa saja yang akan menyebabkan dia mendapatkan rezeki. Juga ditetapkan apakah rezeki yang dia peroleh berstatus “Halal atau Haram dan melimpah atau pas-pasan” Ajal untuknya juga ditetapkan apakah panjang atau pendek.
3.       Musthafa Dieb Al Bugha dan M. Sa’id Al Khin.. Al Wafi. (Jakarta : Pustaka Al Kautsar, 2002). hlm. 455
Amalan untuknya juga ditetapkan apakh Shahih atau sebaliknya.Begitu pula dengan nasibnya sebagai orag celaka ataupun orang yang beruntung. Semua itu sesuai dengan ketentuan yang telah diteapkan oleh  Allah SWT.
Maksud kalimat ini adalah                                                                  ثم ينفخ فيه الروح
Ruh akan ditiupkan Allah kepada calon makhlukhidup baru tersebut, setelah organ tubuhnya lengkap.
Maksud kalimat ini adalah                                          وان الرجل ليعملبعمل اهل الجنة
Hal yang dimaksud dengan mengerjakan amal penduduk surga adalah menerapkan keimanan dan melakukan berbagai bentuk ketaatan kepada Allah SWT.
Maksud kalimat ini adalah                                حتى ما يكون بينه وبين النار الا ذراع
Hampir saja orng tersebut masuk kedalam surga.
Maksud kalimat ini adalah                                                      فيسبق عليه الكتاب       
Ketentuan Allah yang ditulis malaikat ketika dia masih berada didalam perut ibunya, sebenarnya sudah ada jauh lebih awal.
Maksud kalimat ini adalah                                                      فيعمل بعمل اهل النار
Hal yang dimaksud dengan mengerjakan amal penduduk neraka adalah mengerjakan berbagai bentuk kemaksiatan dan kekufuran. Sebenarnya amal perbuatan manusia(beik yang berbentuk ketaatan ataupun kemaksiatan) hanya sebatas pertanda saja dan tidak bisa dipergunakan untk memastikan nasib pelakunya, karena nasib seseorang kembali kepada Allah yang telah ditetapkan sejak zaman azali (dahulu).4
Maka janganlah seseorang tertipu dengan apa yang tampak dari keadaan seseorang karena yag dinilai adalah akhirnya, jangan pula berputus asa atas keadaan seseorang karena yag dinilai akhir hayatnya.





 
4.       Wawan Djunaedi Soffandi, Syarah Hadits Qudsi.  (Jakarta : Pustaka Azzam. 2007). Hlm 207-209.
E.     Aspek Tarbawi
1.      Mengingat hakikat manusia sebagai makhluk Allah yang mempunyai kewajiban untuk beribadah.
2.      Mengajarkan manusia untuk selalu bersyukur atas segala nikmat yang telah diberikan oleh Allah SWT.
3.      Manusia adalah makhluk yang sempurna dan mulia, oleh karena itu kita harus bisa mengaplikasikan perilaku kemuliaandalam kehidupan sehari-hari.

























PENUTUP
            Dari makalah diatas, maka dapat diambil kesimpulan sebagai berikut :
            Manusia merupakan makhluk ciptaan Allah yang sempurna dalam bentuk dan rupa melalui beberapa tahapan yaitu ;berupa nuthfah (sperma), kemudian menjadi alaqah (segumpal daging),kemudian menjadi mudhghah (segumpal daging) dan juga diberikan kelebihan dan keistimewaan yang tidak diberikan kepada makhluk yang lainnya yaitu berupa akal dan pikiran.


























DAFTAR PUSTAKA
1.      Al Bugha, Musthafa dan M. Sa’id Al Khin. 2002. Al Wafi. Jakarta : Pustaka Al Kautsar.
2.      Ash Shiddieqy, T.M. Hasbi. 1980. Sejarah dan Ilmu Pengantar Hadits. Jakarta : Bulan Bintang.
3.      Hari, Cecep Syamsul dan Tholib Anis. 2004. Ringkasan Shahih Al Bukhari. Bandung : Mizan Pustaka.
4.      Soffandi, Wawan Djunaedi. 2007. Syarah Hadits Qudsi. Jakarta : Pustaka Azzam.

17 komentar:

  1. M.Lendra 2021110299 G
    Mengenai proses penciptaan manusia, apakah aspek biologi modern telah mampu menjelaskan penciptaan manusia, unsur jasad manusia, dan mengenai peniupan ruh serta kesempurnaan akal. Berikan bukti nyata dan dalil naqli yang mendukung proses penciptaan manusia. Terima kasih

    BalasHapus
  2. Abdul Hadi (2021110300)
    Saya pernah mendengar bahwa manusia adalah mikro kosmos......
    tolong berikan penjelasan mengenai hal itu!!!!

    BalasHapus
    Balasan
    1. MUTHOHAROH
      2021110329
      G


      Kosmos adalah dunia. Dunia secara keseluruhan disebut makrokosmos, jagat besar. Lalu, setiap wujud yg ada di dunia ini di sebut "mikrokosmos", jagat kecil. Nah, umumnya orang menyebut manusia ini sebagai jagat kecil.

      Umumnya manusia dikatakan sebagai bagian dr dunia ini. Manusia dikatakan sbg sebutir pasir di padang pasir. Pandangan ini benar jika dilihat dr sudut bentuk manusia, dr segi kuantitatifnya. Tp tidak demikian, bila yg diperhatikan adalah kualitatif manusia, sifat dan karakter manusia.

      Kalau kita mempelajari studi kejawaan, kita akan menemukan Ajaran Dewa Ruci atau Bhima Suci. Dari situ akan diketahui bahwa di dalam diri manusia yg secara lahiriah ini kecil, tetapi di dalamnya memuat apa saja yg ada di alam raya. Sebaliknya tidak setiap apa yg ada di dalam diri manusia terdapat di luar dirinya. Dari segi kualitatif, menurut sifat dan karakternya, maka sebenarnya manusialah yg merupakan jagat raya yg teramat besar. Sedangkan alam yg di luar diri manusia adalah jagat kecil.. karena itu manusia harus melihat ke dalam dirinya, dan bukan keluar dirinya. Apa yg terdapat di luarnya sebenarnya kecil. Jiwa manusia itu lebih besar dr langit dan bumi. Karena pemahaman tentang besarnya langit dan bumi itu dr manusia.

      Bila manusia mengikuti atau menuruti semua keinginan yg hadir di bumi ini, sebenarnya manusia mengikuti hal2 yg remeh. Manusia yg besar ini ternyata terjebak pd hal2 yg kecil. Ini adalah manusia yg terperangkap oleh badan/tubuhnya yg bersifat bangkai.


      Bambang S.
      Cibinong

      Hapus
  3. 2021110312
    Apa ibroh yang dapat kita petik sete;ah mempelajari makalah ini?

    BalasHapus
  4. labib ahmad

    2021110307

    apa hakikatnya manusia sbg mahkluk biologis?

    BalasHapus
  5. khoirul fatikhin
    2021110291

    bagaimana mempelajari kajian ilmu biologis agar dengannya diperoleh peningkatan keimanan dan ketaqwaan terhadap Sang Pencipta?

    BalasHapus
  6. mengapa manusia itu mahluk yang sempurna....
    jelaskan................



    saya pernah mendengar tentang bagian tubuh manusia itu terdiri dari Al-Qur'an.......
    jelaskan...................


    boz_big.aselole.combbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbiiiiii

    BalasHapus
  7. jumaroh
    2021110295
    g
    di dalam makalah terdapat kalimat bahwa, "Begitu pula dengan nasibnya sebagai orag celaka ataupun orang yang beruntung. Semua itu sesuai dengan ketentuan yang telah diteapkan oleh Allah SWT".
    jika seperti itu, apakah usaha kita akan sia-sia? terus apakah usaha sendiri bisa merubah takdir...?? mohon jelaskan.....

    BalasHapus
  8. faridah
    2021110314
    g
    mohon jelaskan maksud dari
    Maka janganlah seseorang tertipu dengan apa yang tampak dari keadaan seseorang karena yag dinilai adalah akhirnya, jangan pula berputus asa atas keadaan seseorang karena yag dinilai akhir hayatnya.
    thanx.......

    BalasHapus
  9. khoirul furqon
    2021110327

    bagaimana ddengan orang yang mempuyai keterbelakangan mental,..apakah dia termasuk mempunyai fisik yang bagus??(sesuai dengan hadis di atas)

    BalasHapus
  10. M Teguh Bangun S
    2021110289

    Apakah ada perbedaan antara "Manusia Biasa" dengan "Rasul-rasul ALLAH" dalam aspek Fisik dan Biologis,,,?

    BalasHapus
  11. lusiana masithoh
    2021110331

    tolong jelaskan mengenai fase-fase pertumbuhan manusia.

    BalasHapus
  12. M. Haris Fahmi
    2021110323

    Bagaimana dengan orang yang mempunyai fisik yang masih kuat, padahal usianya sudah sudah udzur.Bahkan ia lebih kuat daripada orang yang lebih muda darinya?

    BalasHapus
  13. Tarmujiyanto
    2021110317

    Tema anda menjelaskan Manusia Aspek Fisik Biologis, yang saya tanyakan bagaimana awal mula manusia di ciptakan?
    aspek tarbawi hadits anda mencantumkan Manusia adalah sebagai makhluk yang sempurna dan mulia, yang saya tanyakan bagaimana yang sempurna dan mulia itu, jelaskan?







    * HIDUP ADALAH COBAAN *

    BalasHapus
  14. dalam hadis anda kan disinggung mengenai 4 hal yang telah ditetapkan Allah ketika dalam kandungan diantaranya adalah AJAL...lalu apakah orang bunuh diri itu menyalahi aturan??/bukankah memang itu semua telah ditetapkan Allah dlm jalannya dg cara yang berbeda2....thx

    BalasHapus
  15. MUTHOHAROH
    2021110329
    G

    Bagaimana cara kita mensyukuri keadaan fisik kita yang tergolong sempurna???

    BalasHapus