Laman

new post

zzz

Senin, 24 September 2012

SBM G3: Pendekatan Pembelajaran

SBM G3: Pendekatan Pembelajaran - word

SBM G3: Pendekatan Pembelajaran - ppt






MAKALAH
PENDEKATAN BELAJAR MENGAJAR
                                                                                  Mata kuliah          : Sistem Belajar Mengajar
                                                                                  Dosen Pengampu : Ghufron Dimyati M.S.I
Disusun Oleh:
                                       M. Subkhan                :             (2021110320)
                                       M. Abdur Rozak         :             (2021110321)
                                       Moh. Zuhrufi Sani      :             (2021110322)
                                       M. Haris Fahmi           :             (2021110323)
                                                                                    
( Kelas G )

                                                                                                             JURUSAN TARBIYAH
PROGRAM STUDI PENDIDIKAN AGAMA ISLAM
 STAIN PEKALONGAN
2012

PENDAHULUAN

     Dalam kegiatan belajar mengajar pembelajaran, bukanlah hanya sekedar transfer of knowledge yang tidak memperhatikan kondisi yang dialami oleh murid. Manusia bukanlah robot yang bisa kita atur semau kita, manusia juga bukan binatang yang dapat dengan mudah disuruh-suruh. Manusia adalah mahluk unik. Keunikan yang dimiliki manusia.
     Karena ia dikarunia akal, yang dengan akal tersebut manusia dapat berpikir, mana yang terbaik atau yang terburuk  untuknya, mana yang boleh dan mana yang tidak boleh untuk dilakukan, dan lain-lain.
     Setiap manusia pun mempunyai masalah sendiri-sendiri , yang mana cara dan penanganannya memerlukan pembedaan antara masing-masing individu. Dibutuhkan suatu keahlian khusus bagi seorang guru untuk memahami segala situasi yang terjadi pada para muridnya.
     Dan untuk itulah pendekatan dalam pembelajaran harus dipelajari oleh masing-masing guru, agar proses pembelajaran menjadi lancer dan sukses. Strategi dalam pembelajaran yang digunakan oleh guru sangat menentukan hasil dari sebuah pembelajaran tersebut.  










PEMBAHASAN

A.    Pengertian Pendekatan Belajar Mengajar
                   Pendekatan pembelajaran diartikan sebagai titik tolak atau sudut pandang kita terhadap proses pembelajaran, yang merujuk pada pandangan tentang terjadinya suatu proses yang sifatnya masih sangat umum, didalamnya mewadahi, menginspirasi, menguatkan dan melatari metode pembelajaran dengan cakupan teoritis tertentu.
           Pada dasarnya pendekatan pembelajaran berbeda dengan metode pembelajaran. Pendekatan lebih menekankan pada strategi dalam perencanaan, sedangkan metode lebih menekankan pada teknis pelaksanaannya.
B.    Macam-macam Pendekatan Belajar Mengajar
Pendekatan yang Berhubungan dengan Penyampaian Materi
a.      Pendekatan Kompetensi
           Kompetensi menunjukkan kepada kemampuan melaksanakan sesuatu yang diperoleh melalui pembelajaran dan latihan, mulai dari menggosok gigi sampai dengan melaksanakan operasi jantung. Dalam hubungannya dengan proses pembelajaran, kompetensi menunjuk kepada perbuatan (performance) yang bersifat rasional dan memenuhi spesifikasi tertentu dalam proses belajar.
b.     Pendekatan Lingkungan
            Pendekatan lingkungan merupakan suatu pendekatan pembelajaran yang berusaha untuk meningkatkan keterlibatan peserta didik melalui pendayagunaan lingkungan sebagai sumber belajar. Pendekatan ini berasumsi bahwa kegiatan pembelajaran akan menarik perhatian peserta didik jika apa yang di pelajari diangkat dari lingkungan, sehingga apa yang di pelalajari berhubungan dengan kehidupan dan berfaidah bagi lingkungannya.
c.      Pendekatan Kontekstual
           Pembelajaran kontekstual (contekstual teaching and learning) yang sering di sebut CTL merupakan salah satu model pembelajaran berbasis kompetensi yang dapat di gunakan untuk mengefektifkan dan menyukseskan kurikulum 2004.
           CTL merupakan konsep pembelajaran yang menekankan kepada keterkaitan materi pembelajaran dengan dunia kehidupan peserta didik secacra nyata, sehingga para peserta didik mampu menghukumkan dan menerapkan kompetensi hasil belajar dalam kehidupan sehari-hari.
d.     Pendekatan Tematik (Thematic Approach)
           Pendekatan tematik (Thematic Approach) merupakan salah satu pendekatan pembelajaran yang di gunakan dalam implementasi kurikulum 2004.
           Pendekatan tematik merupakan pendekatan pembelajaran untuk mengadakan hubungan yang erat dan serasi antara berbagai aspek yang mempengaruhi peserta didik dalam proses belajar.Oleh karena itu pendekatan tematik sering juga di sebut pendekatan terpadu (Integrated).
e.      Pendekatan Tujuan Pembelajaran
           Pendekatan ini berorientasi pada tujuan akhir yang akan di capai.Sebenarnya pendekatan ini tercakup juga ketika seorang guru merencanakan pendekatan lainnya, karena suatu pendekatan itu di pilih untuk mencapai tujuan pembelajaran. Semua pendekatan dirancang untuk keberhasilan suatu tujuan.
f.      Pendekatan Konsep
           Pembelajaran dengan menggunakan pendekatan konsep berarti siswa dibimbing untuk memehami suatu bahasan melalui pemahaman konsep yang terkandung di dalamnya. Dalam proses pembelajaran tersebut penguasaan dan sub konsep yang menjadi fokus. Dengan berbagai metode siswa dibimbing untuk memehami konsep.
g.     Pendekatan Inquiri
           Penggunaan pendekatan inquiri berarti membelajarkan siswa untuk mengendalikan situasi yang dihadapi ketika berhubungan dengan dunia fisik yaitu dengan menggunakan teknik yang digunakan oleh para ahli peneliti.
h.     Pendekatan Penemuan
           Penggunaan pendekatan penemuan berarti kegiatan belajar mengajar siswa diberi kesempatan untuk menemukan sendiri fakta dan konsep tentang fenomena ilmiah.
i.       Pendekatan Proses
           Pendekatan proses adalah pendekatan yang mempunyai tujuan uatma mengembangkan kemampuan siswa dalam keterampilan proses.
j.       Pendekatan Interaktif (Pendekatan Pertanyaan Anak)
k.     Pendekatan Pemecahan Masalah
l.       Pendekatan sains teknologi dan Masyarakat (STM)
m.   Pendekatan terpadu
n.     Pendekatan Keagamaan
o.     Pendekatan Keterampilan Proses
p.     Pendekatan Kebermaknaan[1]
          Menurut Dr.E. Mulyasa, M.Pd bahwa sedikitnya terdapat lima pendekatan pembelajaran yang perlu dipahami guru untuk dapat mengajar dengan baik, yaitu pendekatan kompetensi, pendekatan keterampilan, pendekatan kontekstual, pendekatan lingkungan, dan pendekatan tematik. Kelima pendekatan tersebut dijelaskan sebagai berikut :
1.   Pendekatan Kompetensi
           Kay ( 1997 ) mengemukakan bahwa “ Competency based education, an approach to instruction that aims to teach each student the basic knowledge, skill, attitudes, and values essential to competence”. Kompetensi selalu dilandasi oleh rasionalitas yang dilakukan penuh kesadaran “mengapa” dan “bagaimana” perbuatan tersebut dilakukan. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa kompetensi merupakan indikator yang menunjuk kepada perbuatan yang bisa diamati, dan sebagai konsep yang mencakup aspek-aspek pengetahuan, keterampilan, nilai, dan sikap, serta tahap-tahap pelaksanannya secara utuh. Pembentukan kompetensi bersifat tradisional, bergantung pada kondisi-kondisi dan pihak-pihak yang terlibat secara aktual.
           Dalam kaitannya dengan pengembangan pembelajaran berdasarkan pendekatan kompetensi, Ashan (1981) mengemukakan bahwa ada tiga hal yang perlu di perhatikan, yaitu menetapkan kompetensi yang ingin di capai, mengembangkan strategi untuk mencapai kompetensi, dan evaluasi.
            Langkah-langkah umum pembelajaran dengan pendekatan kompetensi dapat di lakukan sebagai berikut :
a.      Tahap Perencanan
      Dalam tahap perencanaan pertama-tama perlu ditetapkan kompetensi-kompetensi yang akan diwujudkan dalam kegiatan pembelajaran. Berdasarkan kompetensi-kompetesi tersebut selanjutnya dikembangkan tema, sub tema dan topik-topik mata pelajaran yang akan di ajarkan.
b.     Pelaksanaan Pembelajaran
           Pelaksanaan pembelajaran menrupakan langkah merealisasikan konsep pembelajaran dalam bentuk perbuatan.Dalam pendidikan berdasarkan kompetesi pelaksanaan pembelajaran merupakan suatu rangkaian pembelajaran yang di lakukan secara berkesinambungan, yang meliputi tahap persiapan, penyajian, aplikasi dan penilaian.
c.      Evaluasi dan Penyempurnaan
           Evaluasi dan penyempurnaan perlu dilakukan sebagai suatu proses yang kontinu untuk memperbaiki pembelajaran dan membimbing pertumbuhan peserta didik.
2.   Pendekatan Keterampilan Proses
           Pendekatan keterampilan proses merupakan pendekatan pembelajaran yang menekankan pada proses belajar, aktifitas dan kreatifitas peserta didik dalam memperoleh pengetahuan,keterampilan, nilai dan sikap, serta menerapkannya dalam kehidupan sehari-hari.
           Pendekatan Lingkungan Pembelajaran mendasarkan pendekatan keterampilan proses perlu memperhatikan hal-hal sebagai berikut :
a.      Keaktifan peserta didik didorong oleh kemauan untuk belajar karena adanya tujuan yang ingin di capai (asas motivasi)
b.     Keaktifan peserta didik akan berkembang jika dilandasi dengan pendayagunaan potensi yang dimilikinya
c.      Suasana kelas dapat mendorong atau mengurangi aktifitas pesertaa didik. Suasana kelas harus dikelola agar dapat merangsang aktifitas dan kreatifitas belajar peseerta didik
d.     Dalam kegiatan pembelajaran tugas guru adalah memberikan kemudahan belajar melalui bimbingan dan motivasi untuk mencapai tujuan.
      Pendekatan lingkungan merupakan suatu pendekatan pembelajaran yang berusaha untuk meningkatkan keterlibatan peserta didik melalui pendayagunaan lingkungan sebagai sumber belajar.Pendekatan ini berasumsi bahwa kegiatan pembelajaran akan menarik perhatian peserta didik jika apa yang dipelajari diangkat dari lingkungan, sehingga apa yang di pelajari berhubungan dengan kehidupan dan berfaedah bagi lingkungannya.

           Pembelajaran berdasarkan pendekatan lingkungan dapat dilakukan dengan dua cara :
a.      Membawa pesera didik ke lingkungan untuk kepentingan  pembelajaran. Hal ini bisa dilakukan dengan metode karya wisata, metode pemberian tugas dll.
b.     Membawa sumber-sumber dari lingkungan ke sekolah (kelas) untuk kepentingan pembelajaran. Sumber  tersebut bisa sumber asli, seperti nara sumber, bisa juga sumber tiruan, seperti model dan gambar.
3.   Pendekatan Kontekstual
           Pembelajaran kontekstual (Contextual Teaching and Learning) yang sering disingkat dengan CTL merupakan salah satu model pembelajaran berbasis kompetensi yang dapat digunakan untuk nmengefektifkan dan menyukseskan implementasi kurikulum 2004.
           CTL merupakan konsep pembelajaran yang menekankan pada keterkaitan antara materi pembelajaran dengan dunia peserta didik secara nyata, sehingga para pesera didik mampu menghubungkan dan menerapkan kompetensi hasil belajar dalam kehidupan sehari-hari.
4.   Pendekatan tematik ( Thematic Approach )
           Pendekatan tematik ( Thematic Approach ) merupakan salah satu pendekatan pembelajaran yang digunakan dalam implementasi kurikulum 2004, terutama di Taman Kanak-Kanak dan Raudhotul Athfal (TK dan RA), serta pada kelas rendah di Sekolah Dasar dan Madrasah Ibtidaiyah (SD dan MI). 
Pendekatan tematik atau pendekatan terpadu merupakan suatu pendekatan pembelajaran yang menyatupadukan serangkaian pengalaman belajar, sehingga terjadi saling berhubungan satu dengan yang lainnya, dan terpusat pada sebuah pokok atau persoalan.[2]
Sedangkan menurut Syaiful Bahri Djamarah dan Aswan Zain pendekatan dalam pembelajaran dapat di klasifikasikan sebagai berikut :
a.      Pendekatan Individual
b.     Pendekatan kelompok
c.      Pendekatan Bervariasi
d.     Pendekatan Edukatif
e.      Pendekatan Pengalaman
f.      Pendekatan Pembiasaan
g.     Pendekatan Emosional
h.     Pendekatan Rasional
i.       Pendekatan Fungsional
j.       Pendekatan Keagamaan
k.     Pendekatan Kebermaknaan.[3]




PENUTUP

           Dalam melakukan pembelajaran,agar para murid terkondisikan dan dapat menerima pelajaran dengan baik, maka di perlukan suatu pendekatan yang harus di lakukan seorang pengajar kepada siswanya.
           Pendekatan belajar mengajar merupakan hal yang sangat penting untuk menciptakan iklim pembelajaran yang kondusif, efektif dan menyenangkan. Pendekatan pembelajaran juga merupakan suatu titik tolak atau sudut pandang terhadap proses pembelajaran, yang merujuk pada pandangan tentangterjadinya suatu proses yang sifatnya masih sangat umum, di dalamnya mewadahi, menginspirasi, menguatkan dan melatari metode pelajaran dengan cakupan teoritis tertentu.

















DAFTAR PUSTAKA

Mustakim Zainal, 2009. Strategi & Metode Pembelajara, Pekalongan: STAIN   Pekalongan Press.
Mulyasa. E, 2005. Menjadi Guru Profesional,  Bandung : PT Remaja Rosdakarya.       
Bahri Djamarah Syaiful & Zain Aswan, 1996. Strategi Belajar Mengajar, Jakarta : PT Rineka Cipta.



[1] Zainal Mustakim, Strategi & Metode  Pembelajaran, (Pekalongan: STAIN Pekalongan Press, 2009),hlm 72-86
[2] E. Mulyasa, Menjadi Guru Profesional, ( Bandung: PT Remaja Rosdakarya, 2005), hlm.95-104
[3] Syaiful Bahri Djamarah & Aswan Zain, Strategi Belajar Mengajar, ( Jakarta: PT Rineka Cipta, 1996) hlm. 62-79


12 komentar:

  1. wido murni
    202110302

    Pendekatan dengan cara apa yang perlu dilakukan oleh guru dan strategi apa yang akan dilakukan oleh guru tersebut...?

    BalasHapus
  2. AbduL Hadi
    (2021110300)
    Apakah dalam sebuah kurikulum harus memperhatikan dan mengambil semua pendekatan diatas untuk menyempurnakan sebuah kurikulum?

    BalasHapus
  3. ANNA IRHAMNA
    2021110303
    JELASKAN langkah-langkah apa saja yang harus di lakukan dalam pendekatan belajar mengajar agar bisa berjalan dengan baik dan lancar!!!

    BalasHapus
  4. M.Lendra 2021110299
    Apakah Pendekatan Lingkungan serupa dengan pengaturan iklim kelas? Bagaimanakah pengaturan kelas yang tepat, Borich (1996) mendefinisikan 3 tipe iklim kelas, yaitu tipe kompetitif, kooperatif, dan individualistik. Berikan tanggapan anda tentang 3 tipe iklim kelas tersebut!!!!!
    Apakah pendekatan kelompok dapat dioptimalkan dengan pengembangan Social Skill peserta didik ?????

    BalasHapus
  5. Nama : DEWI ZULAIKHA
    NIM : 2021110330
    Kelas : G
    Pertanyaan:pendekatan pembelajaran yang perlu dipahami guru untuk dapat mengajar dengan baik, yaitu pendekatan kompetensi, pendekatan keterampilan, pendekatan kontekstual, pendekatan lingkungan, dan pendekatan tematik.Menurut pemakalah dari kelima pendekatan itu guru diusahakan dapat dan harus menguasainya.saya mengambil semple satu yaitu pendekatan tematik,memang pada dasarnya banyak guru yang dapat menguasai kelima pendekatan tersebut tetapi banyak kendala seorang guru khususnya guru laki- laki itu kurang bisa mengendalikan diri dalam mengatur kesabarannya dalam mengajar kelas bawah yaitu kelas 1, kelas 2 dan kelas 3 dibandingkan guru perempuan.bagaimana menurut pemakalah agar seorang guru laki- laki bisa sabar dan tenang pada waktu ngajar kelas bawah.tolong jelaskan terima kasih

    BalasHapus
  6. TARMUJIYANTO (KA YAN)
    2021110317

    ASSALAMUALAIKUM
    MAU TANYA NICH BOLEH KAN ... GINI LOCH ..
    pendekatan sperti apa yang harus qta lakukan, apabila mempunyai anak didik, katakan anak tersebut nakal dan bandel, juga malas dalam belajar, bagaimana menangani hal tersebut ..
    OH ya ADA lagi nich ...
    apa ada tips yang membuat kita slalu giat dalam belajar ...
    WASSALAMUALAIKUM.

    BalasHapus
  7. Himatul hidayah
    2021110174
    Pertanyaan saya singkat saja. Bagaimana batasan-batasan dalam pendekatan pembelajaran ???serta mohon berikan contohnya!

    BalasHapus
  8. khoirul furqon
    2021110327

    apakah dalam pendekatan tersebut saling berkaitan??
    apakah seorang guru harus menggunakan semua pendekatan tersebut atau hanya memadukan salah satu saja???

    BalasHapus
  9. muhammad sukron
    2021110328

    ketika sebuah pendekatan telah tepat dalam kondisi pembelajaran..apakah kita harus fanatik terhadap satu pendekatan yang cocock tersebut..atau kita selalu berganti setiap harinya???

    BalasHapus
  10. Atina Mauila Safitri
    2021110284
    Mohon jelaskan masing-msing mengenai pendekatan menurut Syaiful Bahri Djamarah dan Aswan Zain dari a-k tersebut, serta berikan contohnya!
    kemudian dari masing-masing pendekatan tersebut manakah yang paling efektif dan serig digunakan oleh guru dalam pembelajaran?
    terimakasih.

    BalasHapus
  11. MUTHOHAROH
    2021110329

    Apakah maksud dari pernyataan "mulai dari menggosok gigi sampai dengan melaksanakan operasi jantung" dari penjelasan pendekatan kompetensi???

    Apakah pemakalah setuju dengan pendapat Dr.E. Mulyasa, M.Pd??? apa alasannya???

    juka anda mengajar di suatu sekolah yang baru tertimpa bencana,, pendekatan apakah yang anda gunakan???

    BalasHapus
  12. Menurut pemakalah apakah semua pendekatan tersebut harus digunakan oleh seorang pendidik? Terus jelaskan alasannya!

    Tolong jelaskan kembali mengenai pendekatan inquiry!

    BalasHapus