Laman

new post

zzz

Kamis, 12 Oktober 2017

sbm B 7-a “Pengertian Strategi Pembelajaran”

 STRATEGI PEMBELAJARAN
“Pengertian Strategi Pembelajaran”

Rudhotul Aida
2023116087
Kelas B

JURUSAN PENDIDIKAN GURU MADRASAH IBTIDAIYAH
FAKULTAS TARBIYAH DAN ILMU PENDIDIKAN
INSTITUT AGAMA ISLAM NEGERI (IAIN) PEKALONGAN
2017




Kata Pengantar

            Alhamdulillahirobbil’alamin,puji syukur kehadirat Allah Swt. yang telah melimpahkan rahmat dan karunia-Nya. Sehingga penulis mampu menyelesaikan makalah yang berjudul “Strategi Pembelajaran” dengan sub tema “Pengertian Srategi Pembelajaran”.
            Tersusunnya makalah ini, tentu bukan hanya karena kerja keras penulis semata, namun juga berkat doa dan dukungan dari berbagai pihak. Oleh karena itu, penulis mengucapkan banyak terimakasih kepada:
1.      Ayah dan Ibu tercinta yang telah memberikan doa dan dukungannya selama ini.
2.      Bapak M. Ghufron, M.S.I selaku dosen pengampu mata kuliah “Strategi Belajar Mengajar”
3.      Teman-teman yang telah memberikan pengarahan dalam penyusunan makalah ini.
Penulis sudah berusaha menyusun makalah ini sebaik-baiknnya. Namun, kritik dan saran tetap penulis harapkan dari para pembaca yang budiman. Akhir kata, semoga makalah ini dapat bermanfaat bagi kita semua. Aamiin ya robbal’aalamiin.

Pekalongan,  Oktober 2017
Penulis



BAB I
PENDAHULUAN
A.    Tema : Strategi Pembelajaran
B.     Sub Tema : Pengertian Strategi Pembelajaran
C.    Mengapa penting untuk di kaji ?
Dalam mengelola pembelajaran di kelas, perlu didahului dengan aktivitas merancang atau merencanakan bagaimana pembelaaran akan dikelola guru, pada sekelompok siswa. Sebuah strategi yang dirancang baik, dalam mengelola proses pembelajaran terdiri atas beberapa strategi atau prosedur yang menggmbarkan rancangan pelaksanaan pembelajaran, yang dapat mewujudkan pembelajaran yang menyenangkan, aktif dan efisien. Untuk itulah tema ini perlu dikaji.









BAB II
PEMBAHASAN

A.    Asal-usul Strategi Pembelajaran
Istilah strategi pertama kali hanya dikenal dalam dunia militer, khususnya strategi perang. Strategi berasal dari bahasa Yunani yaitu “strategos” yang berarti jenderal atau panglima. Dimana dalam sebuah peperangan atau pertempuran, terdapat jenderal atau panglima yang bertugas mengatur strategi untuk memenangkan peperangan. Semakin hebat strategi yang digunakan, maka semakin besar peluang untuk menang.
Seiring berjalannya waktu, istilah strategi diadopsi kedalam dunia pendidikan. Dalam konteks pendidikan strategi biasanya digunakan untuk mengatur siasat agar dapat mencapai tujuan dengan baik dalam suatu pembelajaran. Dengan kata lain, strategi pembelajaran juga dapat dikatakan sebagai perencanaan yang berisi serangkaian kegiatan yang didesain untuk mencapai tujuan pendidikan.[1]
B.     Pengertian Strategi Pembelajaran
Strategi pembelajaran adalah hal yang perlu diperhatikan guru dalam proses pembelajaran. Namun sebelum itu, guru harus tahu terlebih dahulu apa itu strategi pembelajaran. Berikut adalah pengertian strategi pembelajaran menurut para ahli :
a.       Kemp (1995) menjelaskan bahwa strategi pembelajaran adalah kegiatan pembelajaran yang dilakukan guru serta peserta didik untuk mencapai tujuan pembelajaran secara efektif dan efisien.
b.      Kozma dalam Sanjaya (2007) menjelaskan bahwa strategi pembelajaran adalah sebagai kegiatan yang dilakukan guru untuk memfasilitasi peserta didik agar tujuan pembelajaran tercapai.
c.       Dick dan Carey (1990) menjelaskan bahwa strategi pembelajaran terdiri dari seluruh komponen materi pembelajaran dan prosedur atau  tahapan kegiatan belajar yang digunakan guru dalam rangka membantu peserta didik mencapai tujuan pembelajaran.[2]
d.      J. R David (1976) dalam Gulo mengartikan strategi pembelajaran strategi a plan, method, or series of activies designed to achieves a particular educational goal. Maksudnya adalah bahwa strategi pembelajaran merupakan perencanaan yang berisi tentang rangkaian kegiatan yang didesain untuk mencapai tujuan pendidikan tertentu. Menurut pengertian ini strategi belajar mengajar meliputi rencana, metode dan perangkat kegiatan yang direncanakan untuk mencapai tujuan pembelajaran tertentu. Untuk melaksanakan suatu strategi tertentu diperlukan seperangkat metode pengajaran. Suatu program pengajaran yang diselenggarakan oleh guru dalam satu kali tatap muka, bisa dilaksanakan dengan berbagai metode seperti ceramah, tanya jawab, pemberian tugas dan diskusi kelompok.
e.       Gerlach dan Ely dalam Majid (2013) menjelaskan bahwa strategi pembelajaran merupakan cara-cara yang dipilih untuk menyampaikan materi pelajaran dalam lingkungan pembelajaran tertentu. Selanjutnya, dijabarkan oleh mereka bahwa strategi pembelajaran yang dimaksud adalah meliputi sifat, lingkup, dan urutan kegiatan pembelajaran yang dapat memberikan pengalaman belajar kepada peserta didik.
f.        Gulo (2002) menjelaskan strategi sekaligus perbedaannya dengan metode. Adapun strategi dapat diartikan sebagai “a plan of operation achieving something”, rencana kegiatan untuk mencapai sesuatu, sedangkan metode adalah “a way in achieving something”, cara untuk mencapai sesuatu.[3]

Dari beberapa pendapat tersebut diatas dapat disimpulkan bahwa strategi pembelajaran adalah langkah-langkah sistematik yang ditempuh guru untuk memanfaatkan sumber belajar yang ada,  guna mencapai tujuan pembelajaran secara efektif dan efisien seperti tujuan yang telah ditentukan.[4]
Selanjutnya, ada 3 jenis strategi yang berkaitan dengan pembelajaran, antara lain: a) Strategi Pengorganisasian pembelajaran, b) Strategi penyampaian pembelajaran, c) Strategi pengelolaan pembelajaran.[5]
Strategi pembelajaran meliputi : 1. Tujuan pembelajaran, 2. Pengorganisasian bahan, 3. Urutan kegiatan belajar, 4. Pemilihan metode dan alat, dan 5. Penetapan kriteria keberhasilan proses pembelajaran dari evaluasi yang dilakukan.[6] Dari uraian diatas, maka tegambar adanya empat hal pokok yang dapat dijadikan pedomn untuk pelaksanaan belajar dan pembelajaran  agar berhasil sesuai dengan yang diharapkan, yakni sebagai berikut :
a)      Spesifikasi dan kualifikasi perubahan tingkah laku yang bagaimana diinginkan sebagai hasil belajar-mengajar.
b)      Memilih cara pendekatan belajar pembelajaran yang dianggap paling tepat dan efektif untuk mencapai tujuan.
c)      Memilih dan menetapkan prosedur, metode atau teknik belajar pembelajaran yang dianggap paling tepat dan efektif.
d)     Menetapkan norma-norma atau kriteria keberhasilan sehingga guru mempunyai pegangan yang dapat dijadikan ukuran untuk menilai sampai sejauh mana keberhasilan tugas-tugas yang telah dilakukannya.[7]

BAB III
KESIMPULAN
1.      Kesimpulan
Strategi berasal dari bahasa Yunani yaitu “strategos” yang berarti jenderal atau panglima. Sedangkan dalam konteks pendidikan strategi biasanya digunakan untuk mengatur siasat agar dapat mencapai tujuan dengan baik dalam suatu pembelajaran. Banyak ahli yang mengemukakan definisi srategi pembelajaran, dari benyak pengertian itulah dapat ditarik kesimpulan bahwa strategi pembelajaran adalah langkah-langkah sistematik yang ditempuh guru untuk memanfaatkan sumber belajar yang ada,  guna mencapai tujuan pembelajaran secara efektif dan efisien seperti tujuan yang telah ditentukan.
2.      Saran
Penulis sudah mengerahkan seluruh kemampuan penulis untuk dapat menyusun makalah ini. Sehingga makalah ini dapat terselesaikan dengan hasil yang maksimal. Namun, penulis tetap mengharapkan saran dari para pembaca yang budiman, untuk lebih baiknya penyusunan makalah berikutnya.











DAFTAR PUSTAKA

Mustakim, Zaenal.2017. Strategi dan Metode Pembelajaran. Pekalongan: Matagraf
Yogyakarta.
Rusmono.2012. Strategi Pembelajaran dengan Problem Based Learning itu Perlu.
Bogor: Ghalia Indonesia.
Suryani, Nunuk dan Leo Agung.2012. Strategi Belajar Mengajar. Yogyakarta:

Penerbit Ombak.

Suyadi.2013. Strategi Pembelajaran Pendidikan Karakter. Bandung:

Remaja Rosda Karya.

Uno, B. Hamzah. 2011. Perencanaan Pembelajaran. Jakarta: PT Bumi
Aksara










PROFIL


Rudhotul Aida. Lahir dan dibesarkan di Pemalang. Menyelesaikan pendidikan SD pada tahun 2010 di MIN Sugihwaras. Lulus SMP tahun 2013 di SMP N 4 Pemalang dan Lulus SMA pada tahun 2016 di SMA N 3 Pemalang. Dan sekarang sedang menyelesaikan kuliahnya di jurusan Pendidikan Guru Madrasah Ibidaiyah IAIN Pekalongan untuk mendapatkan gelar S-1 nya.











[1] Suyadi, Strategi pembelajaran pendidikan karakter, cet ke-2, (Bandung: Remaja Rosda Karya,2013) hlm.13
[2]Ibid, hlm. 14-15
[3]Zaenal Mustakim, Strategi dan Metode Pembelajaran, cet. Ke-5 (Pekalongan:Matagraf Yogyakarta), hlm.92-93
[4]Op.Cit. hlm. 15
[5]Hamzah B. Uno,  Perencanaan Pembelajaran,cet. Ke-8 (Jakarta: PT Bumi Aksara, 2011), hlm.45
[6]Rusmono, Strategi Pembelajaran dengan Problem Based Learning itu perlu,(Bogor: Ghalia Indonesia, 2012) hlm. 22
[7]Nunuk Suryani dan Leo Agung, Strategi Belajar Mengajar, (Yogyakarta: Penerbit Ombak,2012) hlm. 3-4

Tidak ada komentar:

Posting Komentar