Laman

new post

zzz

Senin, 01 Oktober 2012

sbm H4 : media pembelajaran

sbm H4 : media pembelajaran - word

sbm H4 : media pembelajaran - ppt





MAKALAH
“MEDIA BELAJAR MENGAJAR”

Disusun guna memenuhi tugas :
Mata Kuliah         :      Strategi Belajar Mengajar
Dosen Pengampu :      Ghufron Dimyati











Disusun Oleh :


                                              Dewi Ana                    :           2021110270
                                              Istighotsah                   :           2021110372
 
 







SEKOLAH TINGGI AGAMA ISLAM NEGERI
(STAIN) PEKALONGAN
2012

BAB I
PENDAHULUAN

Belajar mengajar adalah suatu proses yang mengolah sejumlah nilai untuk dikonsumsi oleh setiap anak didik. Nilai-nilai itu tidak datang dengan sendirinya, tetapi terambil dari berbagai sumber. Media pendidikan sebagai salah satu sumber belajar ikut membantu guru memperkaya wawasan anak didik. Aneka macam bentuk dan jenis media pendidikan yang digunakan oleh guru menjadi sumber ilmu pengetahuan bagi anak didik. Dalam menerangkan suatu benda, guru dapat membawa bendanya secara langsung kehadapan anak didik di kelas. Dengan menghadirkan bendanya seiring dengan penjelasan mengenai benda itu, maka benda itu dijadikan sebagai sumber belajar.
Oleh karena itu, dalam makalah ini akan dibahas secara mendalam mengenai media belajar mengajar. Sebagai bekal kita sebagai calon-calon guru.
























BAB II
PEMBAHASAN

A.    Pengertian Media Pembelajaran
Kata “media” berasal dari bahasa latin dan merupakan bentuk jamak dari kata “medium”, yang secara harfiah berarti “perantara atau pengantar”. Dengan demikian, media merupakan wahana penyalur informasi belajar atau penyalur pesan. Akhirnya dapat dipahami bahwa media adalah alat bantu apa saja yang dapat dijadikan sebagai penyalur pesan guna mencapai tujuan pembelajaran.
Dalam proses belajar mengajar  kehadiran media mempunyai arti yang cukup penting. Karena dalam kegiatan tersebut ketidakjelasan bahan yang disampaikan dapat dibantu dengan menghadirkan media sebagai perantara. Kerumitan bahan yang akan disampaikan kepada anak didik dapat disederhanakan dengan bantuan media. Media dapat mewakili apa yang kurang mampu guru ucapkan melalui kata-kata atau kalimat tertentu. Bahkan keabstrakan bahan dapat dikonkretkan dengan kehadiran media. Dengan demikian, anak didik lebih mudah mencerna bahan.[1]

B.     Kedudukan Media Pengajaran
Kedudukan media pengajaran mnurut Nana Sudjana dan A. Rivai diantaranya :
·         Alat untuk memperjelas bahan pengajaran pada saat guru menyampaikan pelajaran.
·         Alat untuk mengangkat atau menimbulkan persoalan untuk dikaji lebih lanjut dan dipecahkan oleh para siswa dalam proses belajarnya.
·         Sumber belajar bagi siswa.[2]

C.    Macam-macam Media Pembelajaran
1.      Dilihat dari jenisnya, media dibagi menjadi 3, yaitu:
·         Media Auditif  adalah media yang hanya mengandalkan kemampuan suara saja, seperti : radio.
·         Media visual adalah media yang hanya mengandalkan indra penglihatan, seperti : foto, gambar, film, dll.
·         Media audiovisual adalah media yang mempunyai unsure suara dan unsure gambar

2.      Dilihat dari daya liputnya, media dibagi menjadi 3, yaitu:
·         Media dengan daya liput luas dan serentak
·         Media dengan daya liput yang terbatas oleh ruang dan tempat
·         Media untuk pengajaran individual

3.      Dilihat dari bahan pembuatanya, media dibagi menjadi 2, yaitu:
·         Media sederhana
·         Media kompleks[3]

D.    Dasar Pertimbangan Pemilihan dan Penggunaan Media
Faktor-faktor yang perlu diperhatikan dalam memilih media pengajaran, antara lain :
a)      Objektivitas
Unsure subjektifitas guru dalam memilih media pengajaran harus dihindarkan. Artinya, guru tidak boleh memilih media pengajaran berdasarkan kesenangan pribadi. tetapi harus secara objektifitas disesuaikan dengan siswa yang akan diajar. 
b)      Program pengajaran
Program pengajaran yang akan disampaikan kepada anak didik harus sesuai dengan kurikulum yang berlaku, baik isinya, strukturnya maupun kedalamanya.
c)      Sasaran program
Sasaran program yang dimaksud adalah anak didik yang akan menerima informasi pengajaran melalui media pengajaran.

d)     Situasi dan kondisi 
Situasi dan kondisi yang ada juga perlu mendapat perhatian dalam menentukan pilihan media pengajaran yang akan digunakan.
e)      Kualitas teknik
Dari segi teknik, media pengajaran yang akan digunakan perlu diperhatikan, apakah sudah memenuhi syarat atau barangkali ada rekaman yang kurang jelas.
f)       Keefektifan dan efisiensi penggunaan
Keefektifan berkenaan dengan hasil yang dicapai, sedangkan efisiensi berkenaan dengan proses pencapaian hasil tersebut. Ada media yang dipandang sangat efektif untuk mencapai suatu ujuan, namun proses pencapaianya tidak efisien.  

E.     Kriteria Pemilihan Media Pengajaran
Nana Sudjana dan Ahmad Rifa’i mengemukakan, dalam memilih media untuk kepentingan pengajaran sebaiknya memperhatikan kriteria-kriteria sebagai berikut:
·         Ketepatan dengan tujuan pengajaran.
Artinya, media pengajaran dipilih atas dasar tujuan-tujuan instruksional yang telah ditetapkan.
·         Dukungan terhadap isi bahan pelajaran
Artinya, bahan pelajaran yang sifatnya fakta, prinsip, konsep dan generalisasi sangat memerlukan bantuan media agar lebih mudah difahami siswa.
·         Kemudahan memperoleh media
Artinya, media yang diperlukan mudah diperoleh, setidak-tidaknya mudah dibuat oleh guru.
·         Keterampilan guru dalam menggunakanya
Artinya, apapun jenis media yang diperlukan syaran utama adalah guru dapat menggunakanya dalam proses pengajaran.
·         Tersedia waktu untuk menggunakanya, sehingga media tersebut dapat bermanfaat bagi siswa.
·         Sesuai dengan taraf berfikir siswa
Artinya, dalam memilih media untuk pengajaran harus sesuai dengan taraf berfikir siswa, sehingga makna terkandung di dalamnya dapat dipahami oleh siswa.[4]

F.     Manfaat Media Pengajaran
Secara umum manfaat media pembelajaran adalah memperlancar interaksi antara guru dengan siswa sehingga kegiatan pembelajaran lebih efektif dan efisien. Sedangkan secara lebih khusus manfaat media pembelajaran adalah:
·         Penyampaian materi pembelajaran dapat diseragamkan
·         Proses pembelajaran menjadi lebih jelas dan menarik
·         Proses pembelajaran menjadi lebih interaktif
·         Efisiensi dalam waktu dan tenaga
·         Meningkatkan kualitas hasil belajar siswa
·         Media memungkinkan proses belajar dapat dilakukan dimana saja dan kapan saja
·         Media dapat menumbuhkan sikap positif siswa terhadap materi dan proses belajar
·         Mengubah peran guru ke arah yang lebih positif dan produktif[5]














BAB III
KESIMPULAN

Kata “media” berasal dari bahasa latin dan merupakan bentuk jamak dari kata “medium”, yang secara harfiah berarti “perantara atau pengantar”. Dengan demikian, media merupakan wahana penyalur informasi belajar atau penyalur pesan. Akhirnya dapat dipahami bahwa media adalah alat bantu apa saja yang dapat dijadikan sebagai penyalur pesan guna mencapai tujuan pembelajaran.
Kedudukan media pengajaran mnurut Nana Sudjana dan A. Rivai diantaranya :
·         Alat untuk memperjelas bahan pengajaran pada saat guru menyampaikan pelajaran.
·         Alat untuk mengangkat atau menimbulkan persoalan untuk dikaji lebih lanjut dan dipecahkan oleh para siswa dalam proses belajarnya.
·         Sumber belajar bagi siswa.
Faktor-faktor yang perlu diperhatikan dalam memilih media pengajaran, antara lain :
·         Objektivitas
·         Program pengajaran
·         Sasaran program
·         Situasi dan kondisi 
·         Kualitas teknik
·         Keefektifan dan efisiensi
Nana Sudjana dan Ahmad Rifa’i mengemukakan, dalam memilih media untuk kepentingan pengajaran sebaiknya memperhatikan kriteria-kriteria sebagai berikut:
·         Ketepatan dengan tujuan pengajaran.
·         Dukungan terhadap isi bahan pelajaran
·         Kemudahan memperoleh media
·         Keterampilan guru dalam menggunakanya
·         Tersedia waktu untuk menggunakanya
·         Sesuai dengan taraf berfikir siswa

DAFTAR PUSTAKA

Daryanto, 2010, Media Pembelajaran, Yogyakarta : Gava Media
Mustakim, Zaenal, 2009, Strategi dan Metode Pembelajaran, pekalongan : STAIN Press
Bahri D, Syaiful, 1996, Strategi Belajar Mengajar, Jakarta : PT. Rineka Cipta



[1] Daryanto, Media Pembelajaran, (Yogyakarta : Gava Media, 2010) hlm : 4-5
[2] Zaenal Mustakim, Strategi dan Metode Pembelajaran,(pekalongan : STAIN Press, 2009) hlm : 160-161
[3] Ibid, hlm : 167-169
[4] Syaiful Bahri D, Strategi Belajar Mengajar, (Jakarta : PT. Rineka Cipta, 1996) hlm : 145-151
[5] Zainal Mustakim, Op. Cit. hlm : 163-165

18 komentar:

  1. Nama : Tri Suparni
    Nim : 202109365


    berbicara tentang media pembelajaran, pasti kita terbersit dengan istilah alat pemebelajaran, nah tolong jelaskan perbedaan antara media dengan alat serta berikan contoh konkrit dan penerapannya dalam pembelajaran.
    untuk selanjutnya yang ingin saya tanyakan adalah faktor-faktor apa sajakah yang harus diperhatikan guru dalam memilih media jika dalam satu kelas terdapat karakteristik siswa yang berbeda-beda???

    BalasHapus
    Balasan
    1. Dewi Ana (2021110370)
      jawaban :
      1. perbedaan antara media dengan alat terletak pada fungsi bukan substansinya. sumber belajar dikatakan sebagai alat jika hal tersebut fungsinya hanya sebagai alat bantu saja.dan hal tersebut dikatakan sebagai media jika sumber belajar itu merupakan bagian yang integral dari seluruh kegiatan belajar.
      2. faktor-faktor yang harus diperhatikan guru dalam memilih media seperti yang sudah kami paparkan dalam makalahdimana diatas ada 6 hal.

      Hapus
  2. Nama : M. Mastur hilmi
    NIM : 2021110368

    1. dalam lingkungan yang terpencil biasanya ketersediaan media itu sangat terbatas, padahal media tersebut sangat dibutuhkan, bagaimana caranya agar sekolah tersebut bisa mengimbangi sekolah2 yang medianya sangat lengkap, sebab pada UAN nilai minimal disamaratakan tidak memandang sekolah manapun.???

    BalasHapus
  3. Nama : Krisna Ayu Diana
    NIM : 2021110348

    1. Mengapa harus ada media dalam suatu pembelajaran? tolong jelaskan!
    2. Suatu media harus efektif dan efisien, seperti apa penerapannya dalam suatu proses pembelajaran? atau tolong bisa berikan contoh media seperti apa misal, kemudian diterapkan dalam pembelajaran. Terimakasih.

    BalasHapus
    Balasan
    1. jawaban :
      1 karena media merupakan alat bantu pembelajaran, dengan media dapat membantu dan mempermudah jalanya pembelajaran sesuai dengan tujuan yang sudah ditentukan.
      2. keefektifan dan keefisienan media disesuaikan dengan seluruh komponen yangada dalam proses pembelajaran, baik dari materi, siswa, dan sebagainya.

      Hapus
  4. nama : Risnatul Khikmah
    Kelas: H
    NIM : 2021110374

    Apa hambatan-hambatan media pengajaran?? bagaimana caranya agar media belajar mengajar itu efektif dan efisien?

    BalasHapus
    Balasan
    1. 1. menurut saya : keefektifan dan keefisienan media tergantung pada kesesuaianya dengan materi, siswa, dll. ketika media tersebut dikatakan tidak sesuai maka media tersebut kurang efisien untuk digunakan.

      Hapus
  5. nama: Ayu Hidayah
    kelas : H
    nim : 2021110342

    di atas disebutkan Faktor-faktor yang perlu diperhatikan dalam memilih media pengajaran kemudian yang saya tanyakan; apakah faktor-faktor ini harus ada?
    kemudian tolong diberikan contoh macam-macam media yang poin 2 dan 3 !!!

    BalasHapus
    Balasan
    1. jawaban :
      1. untuk faktor-faktor diatas, menurut saya harus ada karena faktor tersebut adalah langkah-langkah yang perlu diperhatikan guru sebelum menentukan media agar media pengajaran yang dipilih itu tepat dan memenuhi prinsip-prinsip pemilihan.
      2. untuk contoh-contoh media yaitu :
      - media dengan daya liput luasdan serentak, contoh : radio dan TV.
      - media dengan daya liput terbatas, contoh : film
      - media untuk pengajaran individual, contoh : pengajaran melalui komputer

      Hapus
  6. M. Nurul amin
    202 111 0383

    Langkah-langkah apa saja dalam media pembelajaran, sebelum media pembelajaran diaplikasikan? Sebutkan dan jelaskan?



    class H

    BalasHapus
    Balasan
    1. langkah-langkah dalam penentuan media, menurut saya :
      mengetahui karakteristik dari masing-masing komponen pembelajaran (siswa, pelajaran, dll) kemudian memilih media yang sesuai dengan komponen tersebut.

      Hapus
  7. ida rosyida
    2021110351

    apa yang akan terjadi jika seorang guru salah memilih suatu media pembelajaran?
    apakah setiap media pembelajaran itu mempunyai kelebihan dan kekurangan sendiri-sendiri? jika ea. apa saja kelebihan dan kekurangan dari masing-masing media pembelajaran yang ada??

    BalasHapus
  8. nama : nur faizah
    NIM : 2021110347
    Kelas: H

    bagaimana mengatasi hambatan - hambatan yang terjadi pada kampus kita sendiri ada beberapa LCD yang tidak menyala,hal itu kan dapat menganggu keaktifan pembelajaran di kelas,,,solusi yang tepat untuk hambatan seperti itu apa??

    BalasHapus
  9. irfaqiyah
    2021110354
    h

    satu gambar mewakili seribu kata..
    bagaimana pemakalah menanggapi ungkapan itu terkait dengan media pembelajaran?

    BalasHapus
  10. adin refqi larenurifta
    2021110359

    setiap siswa minatnya itu kan sendiri-sendiri atau bisa dikatakan spesifik lagi setiap anak memiliki perbedaan terutama dalam ia belajar.
    ketika seorang guru di dalam kelas menggunakan media pembelajaran namun di dalam kelas tersebut ada beberapa siswa tidak suka menggunakan media pembelajaran yang diterapkan guru tersebut.
    bagaimana menurut pemakalah, apa yang harus dilakukan guru tersebut?

    BalasHapus
  11. rohiman
    2021110356
    apabila dalam sebuah pembelajaran sudah menggunakan media yang sesuai dan tepat, tapi tujuan pembelajarannya belum memuaskan, tindakan apakah yang guru lakukan untuk mengatasi masalah tersebut??

    BalasHapus
  12. khoirul amri
    2021110353

    kita tahu sendiri kalau media juga salah satu sarana yang penting guna mendukung proses pngajaran
    yang ingin saya tanyakan, bagaimna tanggapan pemakalah tentang sekolah-sekolah yang berada didaerah pelosok atau terpencil yang kita tahu sendiri pasti masih menggunakan media yang belum bersifat modern atau masih biasa biasa saja? bagaimana pemakalah menannggapinya?

    BalasHapus
  13. Nama: Fajarwati Yulia Rahman
    NIM : 2021110375
    Kelas : H

    Penggunaan media di kalangan pendidikan terkadang tak selamanya memberikan keberhasilan, misalnya dengan kemajuan tekonologi malah membuat anak didik sibuk denagn "Dunia Maya", lha bagaimana seorang guru mempersempit resiko yang tidak baik terhadap siswa????

    BalasHapus