Laman

new post

zzz

Senin, 16 Oktober 2017

sbm D 6-C “CONTOH-CONTOH PENDEKATAN”

PENDEKATAN BELAJAR MENGAJAR
“CONTOH-CONTOH PENDEKATAN”

Ina Yuli Purwanti
2023116101

KELAS D
 FAKULTAS TARBIYAH DAN ILMU KEGURUAN
JURUSAN PENDIDIKAN GURU MADRASAH IBTIDAIYAH
INSTITUT AGAMA ISLAM NEGERI PEKALONGAN
2017





Kata Pengantar
                       
Assalamualaikum Wr. Wb

Puji  syukur saya  panjatkan atas kehadirat Allah SWT, karena berkat taufik dan hidayah-Nya, makalah ini terselsaikan dengan tepat  waktu, dalam makalah  ini  saya akan membahas mengenai “Contoh-contoh pendekatan”.
Makalah ini dibuat  dengan beberapa bantuan dari berbagai pihak untuk menyelesaikan tantangan dan hambatan selama  mengerjakan  makalah ini. Oleh  karena  itu, saya mengucapkan terimakasih  yang sebesar-besarnya kepada semua pihak yang telah membantu dalam penyusunan makalah ini.
Saya menyadari bahwa masih banyak kekurangan yang mendasar pada makalah ini. Oleh karenanya  saya mengundang para pembaca untuk memberikan kritik dan saran yang dapat membangun saya agar dapat lebih baik kedepannya.
Akhir kata semoga makalah ini bermanfaat bagi kita semua.

Wassalamualaikum Wr. Wb



Pekalongan, 30 September 2017




Penulis




















BAB I
PENDAHULUAN

A.    Tema
“PendekatanBelajarMengajar”
B.     Sub Tema
“Contoh-ContohPendekatan”
C.    MengapaPerlu Di Kaji
Contoh-contohPendekatan sangatlah penting untuk dikaji, dalam dunia pendidikan merupakan salah satu bagian terpenting dalam proses kegiatan belajar mengajar. Karena dengan pendekatan mempermudah kita dalam menarik hati peseerta didik untuk bisa focus dalam menerima pelajaran yang guru sampaikan.Dalam strategi belajar mengajar mengapa contoh-contoh pendekatan ini di kaji karena jika seseorang guru tidak tau tentang bagaimana cara mendekatkan peserta didik baru untuk ber adabtasi dengan lingkungan sekolah,di kelas,di luar kelas,dan bahkan dalam proses belajar mengajar maka dari itulah perlu dikaji agar guru itu tau bagaimana cara pendekatan guru dengan peserta didik baru maupun lama didalam kelas maupun diluar kelas dan agar bisa mengetahui bagaimana cara agar dalam proses belajar mengajar itu berjalan dengan baik dan efektif dan meningkatkan keaktifan peserta didik dan dengan menggunakan pendekatan-pendekatan inilah agar guru mengetahuinya dan perlu dikaji.




















BAB II
PEMBAHASAN
A.    Contoh-contohpendekatan
Pendekatanpembelajaranadalahcarapandanguntukmembelajarkanpesertadidikmelaluipusatperhatiantertentu.pembelajaranadalahupayafasilitasipengajar, instruktur , guru dandosen agar pesertadidikdapatbelajardenganmudah.Berdasarkanperkembanganfilsafatpendidikan, pendekatanpembelajaran di antaranyaterdiriatas:
1.    PendekatanBehavioristik
PendekatanBehavioristkadalahcarapandangmengembangkanperilakuseseorangdengankekuataneksternal.contoh:keinginanseseorang yang kekehterhadapseuatu yang ingindiraih
2.    PendekatanKognitivistik
PendekatanKognitivistikadalahmengembangkanperilakudenganpandanganbahwaperilakuditentukanolehkekuatanpengetahuanataukekuatanpikiran.contoh:denganbelajarseseorangakanmempunyaipengalaman yang berharga
3.    PendekatanKonstruktivistik
PendekatanKonstruktivistikadalahsuatupendekatan yang memandangbahwaperilakuseseorangbisaberkembangataskekuatan yang adapadadirinyadankekuatanlingkungan.contoh:seseorang yang padaawalnyatidakcakapberbicara di mukaumum ,namundenganberjalannyawaktusehinggaseseorangtersebutpandaidalamkomunikasi di depanumum.[1]
MenurutRoyy Killen pendekatanpembelajaran di bagimenjadiduayaitupendekatan yang berpusatpada guru danpendekatan yang berpusatpadasiswa.
                                                                                               

a.       Pendekatan yang  berpusatpada guru
Merupakanpembelajaran yang menempatkan guru sebagaiahli yang memegang control selama proses pembelajaranbaikorgansasimaupunwaktu.contoh:gurumemberikandanmenyampaikanmaterilepadasiswadariawalsampaiakhir.
b.      Pendekatan yang berpusatpadasiswa
Merupakanpembelajaran yang menempatkansiswasebagaisubjekpembelajar yang bertugasmengeskplorasimateridenganbantuan guru sebagaifasilitator.contohnya:siswamencariaktifmateri yang di gunakansebagaibahanajar,dan guru mendampinginya.[2]
Pendekatandilihatdarisegicaramengorganisasidanmenyampaikanmateri:
a)      Pendekatankompetensi
yaitusuatupendekatan yang menunjukkepadasuatuperbuatan yang bersifatrasionaldanmemenuhispesifikasitertentudalam proses belajar.contoh:seorang guru mencarisuatubakat/keahlian yang dimilikiolehmasing-masingpesertadidikkarenasetiappesertadidikberbeda-bedadalammemilikikeahliannnya.
b)      PendekatanLingkungan
Yaitusuatupendekatanpembelajaran yang berusahauntukmeningkatkanketerlibatanpesertadidikmelaluipendayagunaanlingkungansebagaisumberajar.contoh:gurumemberikantugasuntukmengidentifikasiwarga di sekitarrumahdenganmencariumurwargadari yang masihmudasampaitua.
c)      PendekatanKontekstual
Yaitusalahsatu model pembelajaranberbasiskompetensi yang dapatdigunakanuntukmengefektifkandanmenyukseskankurikulum2004.contoh: guru menyampaikanmateripembelajaran yang berupahafalan-hafalan.

d)     PendekatanTematik
Yaitupendekatanpembelajaranuntukmengadakanhubungan yang eratdanserasiantaraberbagaiaspek yang mempengaruhipesertadidikdalam proses belajar.contoh:gurumengajarkanartigotongroyongdalamkerjasamaataupunkerjabakti social agar bisasalingtolongmenolongkepada orang yang sedangmemerlukanbantuan.
Pendekatandalampembelajaranyaitu
a.       Pendekatanilmiah
Merupakanpendekatan yang menekankanpadapentingnyakolaborasidankerjasama di antarapesertadidikdalammenyelesaikansetiappermasalahandalampembelajaran.contoh:guruberperanpentingterhadapsiswadalamlingkungansekolahpadasiswa yang mempunyaimasalahdanmendekatinyadanmencarijalankeluarnyauntukmenyelesaikanmasalah.
b.      Pendekatan Nonilmiah
Merupakansuatupendekatan yang berisikegiatansepertimengamati,menanya, menalar, mengolah, mencoba,menyimpulkan, menyajikan, mengomunikasikan. Contoh:dalampenyajianpembelajaran,gurudanpesertadidikperlumemahamiapa yang hendak di catatmelaluikegiatanpengamatan di sekitarkita.[3]
MenurutBruced Joyce berpendapatbahwapendekatanpembelajaranadaempatkategoriyaitu:
1)      PendekatanEkspositeriatau model informasimerupakansuatupendekatanbahwatingkahlaku di kelasdanpenyebaranpengetahuan di control dan di tentukanolehguru/pengajar. Contoh:gurumemberikaninformasidanpenjelasankepadasiswadenganmenggunakanalatbnatusepertigambar, bagan,grafik.
2)      PendekatanInquiri
Merupakanpendekatan yang menganggapbahwasiswasebagaisubjekdanobjekdalambelajar, mempunyaikemampuandasaruntukberkembangsecara optimal sesuaidengankemampuan yang di milikinya.contoh: siswaaktifmencaribahanmateripelajaran yang akan di ajarkanoleh guru padakeesokanhari.
3)      PendekatanInteraksiSosial
Suatupendekatan yang menekankanpadaterbentuknyahubunganantaraindividu/siswa yang satudengansiswa yang lainnya, sehinggadalamkonteks yang lebihluasterjadihubungan social individudenganmasyarakat.contoh:siswamelakukankerjakelompokuntukmemecahkansuatumasalahdalammatapelajaran.
4)      Pendekatantingkahlaku
Merupakansuatupendekatan yang menekankankepadateoritingkahlakuindividupadadasarnya di control oleh stimulus danrespon yang diberikanindividu .contoh:gurumemperhatikantingkahlakusiswadalammenanggapi stimulus yang diberikan guru.[4]






Menurut M.Subana dan Sunarti ada beberapa pendekatan-pendekatan yaitu:         
1.      Pendekatan keterampilan proses
Pendekatan ini merupakan perlakuan yang di terapkan dalam proses belajar mengajar menggunakan daya pikir dan kreasi dan efektif guna mencapai tujuan. Misalnya dalam kemampuan mengamati, menafsirkan hasil pengamatan, kemampuan mengklasifikasikan, kemampuan menghitung, kemampuan mengukur dan sebagainya yang semua itu menggunakan daya pikir, kreasi, dan efektif dan mencapai tujuan.
2.      Pendekatan Intergratif
Pendekatan Integratif adalah ancangan (kebijakan) pembelajaran bahasa dengan menyajikan bahan ajar secara terpadu, yaitu dengan menyatukan,menghubungkan,atau mengaitkan bahan ajar sehingga tidak ada yang berdiri sendiri atau terpisah-pisah. Misalkan pembelajaran membaca sebagai fokus dapat dilakukan terpadu dengan menghubungkan atau mengaitkan dengan pembelajaran kosa kata,struktur,menulis, dan berbicara.[5]











BAB III
PENUTUP
1.      Kesimpulan
Berdasarkanperkembanganfilsafatpendidikan, pendekatanpembelajaran di antaranyaterdiriatas:
1.      PendekatanBehavioristik
PendekatanBehavioristkadalahcarapandangmengembangkanperilakuseseorangdengankekuataneksternal.contoh:keinginanseseorang yang kekehterhadapseuatu yang ingindiraih
2.      PendekatanKognitivistik
PendekatanKognitivistikadalahmengembangkanperilakudenganpandanganbahwaperilakuditentukanolehkekuatanpengetahuanataukekuatanpikiran.contoh:denganbelajarseseorangakanmempunyaipengalaman yang berharga
3.      PendekatanKonstruktivistik
PendekatanKonstruktivistikadalahsuatupendekatan yang memandangbahwaperilakuseseorangbisaberkembangataskekuatan yang adapadadirinyadankekuatanlingkungan.contoh:seseorang yang padaawalnyatidakcakapberbicara di mukaumum ,namundenganberjalannyawaktusehinggaseseorangtersebutpandaidalamkomunikasi di depanumum.
2.      Saran
Dari bermacam-macam pendekatan dalam proses belajar mengajar, diharapkan pendidik mampu memaksimalkan dan mempraktekkan pendekatan itu untuk mengatasi semua permasalahan yang muncul dalam upaya membentuk kepribadian anak didik sehingga nantinya memperoleh hasil yang memuaskan dan mampu menciptakan generasi bangsa yang berkualitas.



DAFTAR PUSTAKA

Akbar , Sa’dun.2013.InstrumenPerangkatPembelajaran.( Bandung: PTRemajaRosdakarya).
Mustakim ,Zaenal,.2017.Strategi Dan MetodePembelajaran, (Pekalongan:IAINPekalongan Press).

Asmani ,Ma’mur,  Jamal,7 Tips AplikasiPakem,(Yogyakarta:DIVA Press).

Sabri ,Ahmad .2003. StrategiBelajarMengajar Micro Teaching.(Ciputat:PTCiputat PRESS).        

                Suprihatiningrum Jamil.2013. StrategiPembelajaran,(Yogyakarta: Ar-Ruzz Media).















PROFIL
Nama               : Ina YuliPurwanti
TTL                 : Purbalingga, 31 Juli 1998
Alamat                        :DesaKalibenda, KecamatanAjibarang, KabupatenBanyumas
Motto              : Teruslahmajuwalaupunbanyakrintangan
RiwayatPendidikan:
PENDIDIKAN
ALAMAT
TK
TK Pertiwi Kalibenda, KecamatanAjibarang, KabupatenBanyumas
SD
SDN 01 Kalibenda, KecamatanAjibarang, KabupatenBanyumas
SMP
SMP Muhammadiyah 01 AjibarangKabupatenBanyumas
SMK
SMK Muhammadiyah 01 AjibarngKabupatenBanyumas
PERGURUAN TINGGI
Sedangmenempuhpendidikan di IAIN PekalonganFakultasTarbiyah Dan IlmuKeguruanJurusanPendidikan Guru Madrasah Ibtidaiyah




[1]Sa’dun Akbar, InstrumenPerangkatPembelajaran,( Bandung: PT REMAJA ROSDAKARYA,2013).hlm.45-47
[2]               ZaenalMUstakim, Strategi Dan MetodePembelajaran, (Pekalongan:IAINPekalongan Press,2017).hlm.76-77.
[3]Jamal Ma’mur Asmani,7 Tips AplikasiPakem,(Yogyakarta:DIVA Press, 2011).hlm.30-31
[4]               Ahmad Sabri, StrategiBelajarMengajar Micro Teaching, (Ciputat:PT CIPUTAT PRESS,2003).hlm.10-16.
[5]               JamilSuprihatiningrum, StrategiPembelajaran,(Yogyakarta: Ar-Ruzz Media,2013).hlm.145-146

Tidak ada komentar:

Posting Komentar