PENDEKATAN BELAJAR MENGAJAR
“CONTOH-CONTOH PENDEKATAN”
Ina
Yuli Purwanti
2023116101
KELAS D
FAKULTAS TARBIYAH DAN ILMU KEGURUAN
JURUSAN PENDIDIKAN GURU MADRASAH IBTIDAIYAH
INSTITUT AGAMA ISLAM NEGERI PEKALONGAN
2017
Kata
Pengantar
Assalamualaikum
Wr. Wb
Puji
syukur saya panjatkan atas kehadirat Allah SWT, karena berkat taufik dan
hidayah-Nya, makalah ini terselsaikan dengan tepat waktu, dalam
makalah ini saya akan membahas mengenai “Contoh-contoh pendekatan”.
Makalah
ini dibuat dengan beberapa bantuan dari berbagai pihak untuk
menyelesaikan tantangan dan hambatan selama mengerjakan makalah
ini. Oleh karena itu, saya mengucapkan terimakasih yang
sebesar-besarnya kepada semua pihak yang telah membantu dalam penyusunan
makalah ini.
Saya
menyadari bahwa masih banyak kekurangan yang mendasar pada makalah ini. Oleh
karenanya saya mengundang para pembaca untuk memberikan kritik dan saran
yang dapat membangun saya agar dapat lebih baik kedepannya.
Akhir kata
semoga makalah ini bermanfaat bagi kita semua.
Wassalamualaikum
Wr. Wb
Pekalongan, 30 September 2017
Penulis
BAB I
PENDAHULUAN
A. Tema
“PendekatanBelajarMengajar”
B. Sub Tema
“Contoh-ContohPendekatan”
C. MengapaPerlu
Di Kaji
Contoh-contohPendekatan sangatlah penting untuk dikaji,
dalam dunia pendidikan merupakan salah satu bagian terpenting dalam proses
kegiatan belajar mengajar. Karena dengan pendekatan mempermudah kita dalam
menarik hati peseerta didik untuk bisa focus dalam menerima pelajaran yang guru
sampaikan.Dalam strategi
belajar mengajar mengapa contoh-contoh pendekatan ini di kaji karena jika
seseorang guru tidak tau tentang bagaimana cara mendekatkan peserta didik baru
untuk ber adabtasi dengan lingkungan sekolah,di kelas,di luar kelas,dan bahkan
dalam proses belajar mengajar maka dari itulah perlu dikaji agar guru itu tau
bagaimana cara pendekatan guru dengan peserta didik baru maupun lama didalam
kelas maupun diluar kelas dan agar bisa mengetahui bagaimana cara agar dalam
proses belajar mengajar itu berjalan dengan baik dan efektif dan meningkatkan
keaktifan peserta didik dan dengan menggunakan pendekatan-pendekatan inilah
agar guru mengetahuinya dan perlu dikaji.
BAB II
PEMBAHASAN
A. Contoh-contohpendekatan
Pendekatanpembelajaranadalahcarapandanguntukmembelajarkanpesertadidikmelaluipusatperhatiantertentu.pembelajaranadalahupayafasilitasipengajar,
instruktur , guru dandosen agar pesertadidikdapatbelajardenganmudah.Berdasarkanperkembanganfilsafatpendidikan,
pendekatanpembelajaran di antaranyaterdiriatas:
1. PendekatanBehavioristik
PendekatanBehavioristkadalahcarapandangmengembangkanperilakuseseorangdengankekuataneksternal.contoh:keinginanseseorang
yang kekehterhadapseuatu yang ingindiraih
2. PendekatanKognitivistik
PendekatanKognitivistikadalahmengembangkanperilakudenganpandanganbahwaperilakuditentukanolehkekuatanpengetahuanataukekuatanpikiran.contoh:denganbelajarseseorangakanmempunyaipengalaman
yang berharga
3. PendekatanKonstruktivistik
PendekatanKonstruktivistikadalahsuatupendekatan yang
memandangbahwaperilakuseseorangbisaberkembangataskekuatan yang
adapadadirinyadankekuatanlingkungan.contoh:seseorang yang
padaawalnyatidakcakapberbicara di mukaumum
,namundenganberjalannyawaktusehinggaseseorangtersebutpandaidalamkomunikasi di
depanumum.[1]
MenurutRoyy Killen pendekatanpembelajaran
di bagimenjadiduayaitupendekatan yang berpusatpada guru danpendekatan yang
berpusatpadasiswa.
a. Pendekatan yang berpusatpada guru
Merupakanpembelajaran yang menempatkan guru
sebagaiahli yang memegang control selama proses
pembelajaranbaikorgansasimaupunwaktu.contoh:gurumemberikandanmenyampaikanmaterilepadasiswadariawalsampaiakhir.
b. Pendekatan yang berpusatpadasiswa
Merupakanpembelajaran yang
menempatkansiswasebagaisubjekpembelajar yang bertugasmengeskplorasimateridenganbantuan
guru sebagaifasilitator.contohnya:siswamencariaktifmateri yang di
gunakansebagaibahanajar,dan guru mendampinginya.[2]
Pendekatandilihatdarisegicaramengorganisasidanmenyampaikanmateri:
a) Pendekatankompetensi
yaitusuatupendekatan yang menunjukkepadasuatuperbuatan
yang bersifatrasionaldanmemenuhispesifikasitertentudalam proses
belajar.contoh:seorang guru mencarisuatubakat/keahlian yang
dimilikiolehmasing-masingpesertadidikkarenasetiappesertadidikberbeda-bedadalammemilikikeahliannnya.
b) PendekatanLingkungan
Yaitusuatupendekatanpembelajaran yang
berusahauntukmeningkatkanketerlibatanpesertadidikmelaluipendayagunaanlingkungansebagaisumberajar.contoh:gurumemberikantugasuntukmengidentifikasiwarga
di sekitarrumahdenganmencariumurwargadari yang masihmudasampaitua.
c) PendekatanKontekstual
Yaitusalahsatu model
pembelajaranberbasiskompetensi yang
dapatdigunakanuntukmengefektifkandanmenyukseskankurikulum2004.contoh: guru
menyampaikanmateripembelajaran yang berupahafalan-hafalan.
d) PendekatanTematik
Yaitupendekatanpembelajaranuntukmengadakanhubungan
yang eratdanserasiantaraberbagaiaspek yang mempengaruhipesertadidikdalam proses
belajar.contoh:gurumengajarkanartigotongroyongdalamkerjasamaataupunkerjabakti
social agar bisasalingtolongmenolongkepada orang yang sedangmemerlukanbantuan.
Pendekatandalampembelajaranyaitu
a. Pendekatanilmiah
Merupakanpendekatan yang
menekankanpadapentingnyakolaborasidankerjasama di
antarapesertadidikdalammenyelesaikansetiappermasalahandalampembelajaran.contoh:guruberperanpentingterhadapsiswadalamlingkungansekolahpadasiswa
yang
mempunyaimasalahdanmendekatinyadanmencarijalankeluarnyauntukmenyelesaikanmasalah.
b. Pendekatan Nonilmiah
Merupakansuatupendekatan yang berisikegiatansepertimengamati,menanya,
menalar, mengolah, mencoba,menyimpulkan, menyajikan, mengomunikasikan.
Contoh:dalampenyajianpembelajaran,gurudanpesertadidikperlumemahamiapa yang
hendak di catatmelaluikegiatanpengamatan di sekitarkita.[3]
MenurutBruced Joyce
berpendapatbahwapendekatanpembelajaranadaempatkategoriyaitu:
1) PendekatanEkspositeriatau model
informasimerupakansuatupendekatanbahwatingkahlaku di kelasdanpenyebaranpengetahuan
di control dan di tentukanolehguru/pengajar.
Contoh:gurumemberikaninformasidanpenjelasankepadasiswadenganmenggunakanalatbnatusepertigambar,
bagan,grafik.
2) PendekatanInquiri
Merupakanpendekatan yang
menganggapbahwasiswasebagaisubjekdanobjekdalambelajar,
mempunyaikemampuandasaruntukberkembangsecara optimal sesuaidengankemampuan yang
di milikinya.contoh: siswaaktifmencaribahanmateripelajaran yang akan di ajarkanoleh
guru padakeesokanhari.
3) PendekatanInteraksiSosial
Suatupendekatan yang
menekankanpadaterbentuknyahubunganantaraindividu/siswa yang satudengansiswa
yang lainnya, sehinggadalamkonteks yang lebihluasterjadihubungan social
individudenganmasyarakat.contoh:siswamelakukankerjakelompokuntukmemecahkansuatumasalahdalammatapelajaran.
4) Pendekatantingkahlaku
Merupakansuatupendekatan yang
menekankankepadateoritingkahlakuindividupadadasarnya di control oleh stimulus
danrespon yang diberikanindividu .contoh:gurumemperhatikantingkahlakusiswadalammenanggapi
stimulus yang diberikan guru.[4]
Menurut M.Subana dan
Sunarti ada beberapa pendekatan-pendekatan yaitu:
1.
Pendekatan
keterampilan proses
Pendekatan ini merupakan perlakuan yang di
terapkan dalam proses belajar mengajar menggunakan daya pikir dan kreasi dan
efektif guna mencapai tujuan. Misalnya dalam kemampuan mengamati, menafsirkan
hasil pengamatan, kemampuan mengklasifikasikan, kemampuan menghitung, kemampuan
mengukur dan sebagainya yang semua itu menggunakan daya pikir, kreasi, dan
efektif dan mencapai tujuan.
2.
Pendekatan
Intergratif
Pendekatan Integratif adalah ancangan
(kebijakan) pembelajaran bahasa dengan menyajikan bahan ajar secara terpadu,
yaitu dengan menyatukan,menghubungkan,atau mengaitkan bahan ajar sehingga tidak
ada yang berdiri sendiri atau terpisah-pisah. Misalkan pembelajaran membaca
sebagai fokus dapat dilakukan terpadu dengan menghubungkan atau mengaitkan
dengan pembelajaran kosa kata,struktur,menulis, dan berbicara.[5]
BAB III
PENUTUP
1. Kesimpulan
Berdasarkanperkembanganfilsafatpendidikan,
pendekatanpembelajaran di antaranyaterdiriatas:
1. PendekatanBehavioristik
PendekatanBehavioristkadalahcarapandangmengembangkanperilakuseseorangdengankekuataneksternal.contoh:keinginanseseorang
yang kekehterhadapseuatu yang ingindiraih
2. PendekatanKognitivistik
PendekatanKognitivistikadalahmengembangkanperilakudenganpandanganbahwaperilakuditentukanolehkekuatanpengetahuanataukekuatanpikiran.contoh:denganbelajarseseorangakanmempunyaipengalaman
yang berharga
3. PendekatanKonstruktivistik
PendekatanKonstruktivistikadalahsuatupendekatan yang
memandangbahwaperilakuseseorangbisaberkembangataskekuatan yang
adapadadirinyadankekuatanlingkungan.contoh:seseorang yang
padaawalnyatidakcakapberbicara di mukaumum
,namundenganberjalannyawaktusehinggaseseorangtersebutpandaidalamkomunikasi di
depanumum.
2. Saran
Dari bermacam-macam pendekatan dalam proses
belajar mengajar, diharapkan pendidik mampu memaksimalkan dan mempraktekkan
pendekatan itu untuk mengatasi semua permasalahan yang muncul dalam upaya
membentuk kepribadian anak didik sehingga nantinya memperoleh hasil yang
memuaskan dan mampu menciptakan generasi bangsa yang berkualitas.
DAFTAR PUSTAKA
Akbar , Sa’dun.2013.InstrumenPerangkatPembelajaran.(
Bandung: PTRemajaRosdakarya).
Mustakim
,Zaenal,.2017.Strategi Dan MetodePembelajaran,
(Pekalongan:IAINPekalongan Press).
Asmani ,Ma’mur, Jamal,7 Tips AplikasiPakem,(Yogyakarta:DIVA
Press).
Sabri ,Ahmad
.2003. StrategiBelajarMengajar Micro Teaching.(Ciputat:PTCiputat PRESS).
Suprihatiningrum
Jamil.2013. StrategiPembelajaran,(Yogyakarta: Ar-Ruzz Media).
PROFIL
Nama :
Ina YuliPurwanti
TTL :
Purbalingga, 31 Juli 1998
Alamat :DesaKalibenda,
KecamatanAjibarang, KabupatenBanyumas
Motto :
Teruslahmajuwalaupunbanyakrintangan
RiwayatPendidikan:
PENDIDIKAN
|
ALAMAT
|
TK
|
TK Pertiwi Kalibenda, KecamatanAjibarang,
KabupatenBanyumas
|
SD
|
SDN 01 Kalibenda, KecamatanAjibarang,
KabupatenBanyumas
|
SMP
|
SMP Muhammadiyah 01
AjibarangKabupatenBanyumas
|
SMK
|
SMK Muhammadiyah 01
AjibarngKabupatenBanyumas
|
PERGURUAN TINGGI
|
Sedangmenempuhpendidikan di IAIN
PekalonganFakultasTarbiyah Dan IlmuKeguruanJurusanPendidikan Guru Madrasah
Ibtidaiyah
|
Tidak ada komentar:
Posting Komentar