Makalah
Meningkatkan Fungsi Masjid Sebagai Pusat ilmu
Pengetahuan
Mata Kuliah : Hadist Tarbawi II
Dosen Pengampu : Muhammad Ghufron, M. A.g
Disusun Oleh:
Muslihin
202109431
Kelas G
SEKOLAH TINGGI AGAMA ISLAM NEGERI
STAIN PEKALONGAN
2012
PENDAHULUAN
Pada suatu ketika diririwayatkan nabi melihat disuatu masjid ada dua majlis yang digunakan untuk tempat ibadah dan tempat mengkaji ilmu pengetahuan.Hal ini membuktikan bahwa masjid tidak hanya sebagai tempat untuk beribadah saja namun juga dapat digunakan sebagai tempat mengkaji ilmu pengetahuan.Bagamaianakah penjelasan lebih lengkap tentang hadits tersebut? Selengkapnya akan dibahas pada bab selanjutnya.
PEMBAHASAN
A. Materi Hadits
عَنْ عَبْدِ اللهِ بْنِ عَمْرٍو قَالَ: خَرَ جَ رَسُولُ اللهِ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ ذَاتَ يَوْمٍ مِنْ بَعْضِ حُجَرِهِ فَدَخَلَ الْمَسْجِدَ فَإِذَا هُوَ بَحَلْقَتَيْنِ إِحْدَاهُمَا يَقْرَ ءُونَ الْقُرْ اَنَ وَيَدْعُو نَ اللهَ وَ الْأُ خْرَى يَتَعَلَّمُونَ وَيُعَلَّمُو نَ فَقَالَ النَّبِيُّ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ كُلّ: عَلَى خَيْرِ هَؤُلَا ءِيَقْرَءُو نَ الْقُرْ اَنَ وَيَدْعُو نَ اللهَ فَإنْ شَاءَ أَعْطَا هُمْ وَإِنْ شَباءَ مَنَعَهُمْ وَهَؤُ لَا ءِ يَتَعَلَّمُونَ وَإِلَّمَا بُعِثْتُ مُعَلَمًا فَجَلَسَ مَعَهُمْ (رواه ا بن ما جه فى السنن, كاب المقدمة, باب فضل العلما ء والحث على طلب العلم)
Artinya:
Hadits dari Abdullah bin Amr, ia berkata : Pada suatu hari Rasulullah keluar lalu beliau melihat dua majlis didalam masjid, maka beliau masuk kedalam masjid, salah satu majlis mereka membaca Al Qur'an dan berdoa dengannya (Al Qur'an) sedangkan yang lainnya mereka belajar dan mengajar, maka bersabda Rasulullah : Semuanya mereka berada dalam kebaikan adapun mereka yang membaca Al Qur'an dan memohon dengannya maka jika Allah menghendaki maka Allah akan memberi, dan jika tidak menghendaki Allah akan menahannya. Adapun mereka (majelis kedua) maka mereka mengajar manusia dimana aku diutus sebagai guru maka beliau duduk bersama majlis yang kedua (yang ada proses belajar dan mengajar).[1]
B. Keterangan hadits
Hadits itu menerangkan bahwa pada waktu itu nabi muhammad saw sedang masuk kedalam suatu masjid beliau melihat ada dua majlis dalam masjid.Salah satu majlis sedang membaca al-qur’an dan majlis yang lainya sedang terjadi proses belajar mengajar.Dari kegiatan tersebut keduanya merupakan hal yang baik dan sama-sam bermanfaat.
C. Mufrodhat
Keluar | خَرَ جَ |
Memohon / berdoa | وَيَدْعُو |
Belajar | يَتَعَلَّمُو |
Mengajar | يُعَلَّمُو |
D. Biografi perawi
Abdillah bin Amr,Dia adalah seorang dari Abadilah yang faqih, ia memeluk agama Islam sebelum ayahnya, kemudian hijrah sebelum penaklukan Mekkah. Abdullah seorang ahli ibadah yang zuhud, banyak berpuasa dan shalat, sambil menekuni hadits Rasulullah Shallahllahu ‘alaihi Wassalam. Jumlah hadits yang ia riwayatkan mencapai 700 hadits, Sesudah minta izin Nabi Shallahu ‘alaihi Wassalam untuk menulis, ia mencatat hadits yang didengarnya dari Nabi. Mengenai hal ini Abu Hurairah berkata “ Tak ada seorangpun yang lebih hapal dariku mengenai hadits Rasulullah, kecuali Abdullah bin Amr bin al-Ash. Karena ia mencatat sedangkan aku tidak”.Abdullah bin Amr meriwayatkan hadits dari Umar, Abu Darda, Muadz bin Jabal, Abdurahman bin Auf, dan beberapa yang lain. Yang meriwayatkan darinya antara lain Abdullah bin Umar bin Al-Khatthab, as-Sa’ib bin Yazid, Sa’ad bin Al-Musayyab, Thawus, dan Ikrimah.Sanad paling shahih yang berpangkal darinya ialah yang diriwayatkan oleh Amr bin Syu’aib dari ayahnya dan kakeknya Abdullah.Abdullah bin Amr wafat pada tahun 63 H pada malam pengepungan Al-Fusthath. [2]
F. Aspek tarbawi
Ø Kita harus bisa memanfaatkan masjid secara optimal tidak hanya sebagai tempat ibadah namun juga bisa digunakan untuk pengkajian ilmu pengetahuan.
Ø Dalam proses pendidikan tidak hanya terkonsentrasi pada lembaga pendidikan formal saja namun juga pendidikan informal.
Daftar Pustaka
Sunan ibnu majah,semarang:cahaya putra .tt hal.80-83
http://ikhwanmuslim.or.id/?content=tokoh_detail&idb=40&title=abdullah-bin-amr-bin-al-ash diakses tanggal 20 -02 -2012.
PENUTUP
Masjid bukan hanya sebagai tempat ibadah yang lebih bersifat vertikal yaitu kepada Allah swt namun juga dapat berfungsi sebagai tempat terjadinya proses pembelajaran ( Majlis ) yaitu tempat untuk mengkaji berbagai masalah ilmu pengetahuan.Seperti yang diriwayatkan dalam hadits tersebut.
α |
|
|
[1] Sunan ibnu majah,semarang:cahaya putra .tt hal.80-83
[2] http://ikhwanmuslim.or.id/?content=tokoh_detail&idb=40&title=abdullah-bin-amr-bin-al-ash diakses tanggal 20 -02 -2012.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar